Palangka Raya (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kalimantan Tengah menggelar Main Event Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) 2023 di provinsi setempat, sebagai upaya memperkenalkan produk dan layanan, serta diseminasi kebijakan ekonomi keuangan digital yang diselenggarakan oleh pihaknya bersama Kementerian Koordinator Perekonomian didukung oleh kementerian/lembaga, serta pelaku industri.
Kegiatan ini juga bertujuan meningkatkan dukungan dan partisipasi terhadap implementasi digitalisasi sistem pembayaran sekaligus memperkuat ketahanan dan kebangkitan ekonomi, kata Kepala Perwakilan BI Kalteng Taufik Saleh usai pembukaan FEKDI 2023 di Palangka Raya, Senin.
"FEKDI ini juga sejalan dengan apa yang pernah disampaikan oleh Gubernur Kalteng Sugianto Sabran yakni, dengan populasi penduduk yang mencapai 2,7 juta jiwa di provinsi ini, perlu dimanfaatkan potensinya untuk mendukung transformasi ekonomi digital di daerah," tambahnya.
Dikatakan, pelaksanaan FEKDI 2023 secara nasional terbagi menjadi pre-event yang diselenggarakan dalam kegiatan FGD, sosialisasi, rapat koordinasi, webinar, dan kompetisi, serta main event yang diselenggarakan dalam bentuk showcase, talkshow, dan launching sinergi perluasan akseptasi digital Bank Indonesia dengan stakeholders.
"Pre-Event FEKDI 2023 dilaksanakan pada dari Februari sampai Mei 2023, sedangkan Main Event FEKDI 2023 dilaksanakan dari tanggal 7 sampai 10 Mei 2023 secara nasional," beber Taufik Saleh.
Baca juga: BI Kalteng sediakan sejumlah hadiah bagi pengguna QRIS di FESyar 2023
Mendukung hal tersebut, dalam FEKDI 2023 di provinsi terluas di Indonesia ini, telah dilaksanakan berbagai program dan kegiatan sebagai bentuk pre-event FEKDI 2023, seperti Gowes Barigas CBP QRIS, Lomba GenBI Mili Jajan QRIS, sosialisasi di berbagai sekolah dan kampus di Kota Palangka Raya, Kabupaten Kapuas, dan Kabupaten Barito Selatan, koordinasi dalam rangka penguatan kelembagaan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), High Level Meeting (HLM) TP2DD se-Kalteng, keikutsertaan dalam Festival Tambun Bungai 2023, dan Pasar Wadai 1444 H.
Pada main event FEKDI 2023, BI Kalteng juga meluncurkan retribusi non-tunai QRIS untuk Kawasan Wisata Air Hitam Sebangau Kereng Bangkirai dan launching sinergi perluasan akseptasi digital dengan Perbankan di Kalimantan Tengah. Hal ini merupakan komitmen dan upaya penguatan ETPD melalui sektor pariwisata.
"Peluncuran sinergi perluasan akseptasi digital dengan Perbankan di Kalteng dimaksudkan untuk mengatasi tantangan literasi digital masyarakat melalui sosialisasi, edukasi, serta kolaborasi aktif dalam penyelenggaraan berbagai event perluasan akseptasi digital masyarakat bersama dengan Perbankan di provinsi ini," demikian Taufik Saleh.
Baca juga: Majukan ekonomi dan keuangan syariah di Kalteng, BI gelar FESyar 2023
Baca juga: UMPR-BI saling bersinergi, cerdaskan putra-putri Kalimantan Tengah
Baca juga: BI Kalteng ajak semua pihak salurkan THR dilakukan nontunai