Wartawan muda antusias ikuti pelatihan jurnalistik HUT PWI Kotim
Sampit (ANTARA) - Pelatihan jurnalistik dan lomba menulis feature yang digelar memeriahkan hari ulang tahun ke-31 Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah disambut antusias wartawan muda setempat.
"Kegiatan ini sebagai upaya PWI merangkul dan memberi bekal kepada wartawan-wartawan muda agar mereka bisa menjalankan tugas dengan baik dan sesuai aturan. Saya lihat cukup banyak wartawan muda," kata Ketua PWI Kotawaringin Timur, Siti Fauziah di Sampit, Senin.
Kegiatan dilaksanakan di Balai Mentaya Sekretariat PWI Kotawaringin Timur di Jalan Achmad Yani Sampit. Hadir sebagai peserta puluhan wartawan yang sebagian besar baru menjadi menggeluti profesi wartawan.
Materi kegiatan yaitu bidang keorganisasian yang disampaikan Siti Fauziah, Kode Etik Jurnalistik disampaikan Agus Jaka Purnama dan latihan menulis feature disampaikan oleh Gunawan.
Fauziah menegaskan, sangat penting bagi setiap wartawan memahami Kode Etik Jurnalistik. Hal itu sebagai pedoman dalam menjalankan tugas untuk menghindari munculnya protes bahkan gugatan dari pihak tertentu.
Baca juga: BGA Group kembali berangkatkan umrah 17 pemanen sawit terbaik
Setiap wartawan harus mengetahui rambu-rambu tersebut. PWI merasa bertanggung jawab untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman agar para wartawan berpegang teguh dalam menjalankan tugas.
Sementara itu, materi terakhir adalah cara menulis berita feature. Kegiatan ini untuk memberikan pengetahuan bagi peserta sekaligus bekal dalam mengikuti lomba menulis feature yang digelar usai kegiatan.
Salah seorang peserta, Dewi mengaku senang mengikuti kegiatan ini. Baginya, pelatihan ini sangat penting untuk pengetahuan dalam menjalankan profesi sebagai wartawan.
Dia mengaku senang karena para narasumber memberikan materi dengan baik. Bahkan ketika pelatihan selesai, narasumber juga dengan senang hati berbagi ilmu dan menjawab pertanyaan peserta.
"Ini pertama kalinya bagi saya mengikuti pelatihan jurnalistik. Ini sangat bermanfaat bagi saya dalam menjalankan pekerjaan sebagai wartawan. Terima masih kepada PWI Kotawaringin Timur," demikian Dewi.
Baca juga: Peredaran narkoba di Kotim sudah merambah ke perusahaan sawit
Baca juga: BNNP Kalteng musnahkan sabu 9,2 kilogram milik tiga jaringan Malaysia
Baca juga: Masyarakat Kotim diminta tidak ragu berobat
"Kegiatan ini sebagai upaya PWI merangkul dan memberi bekal kepada wartawan-wartawan muda agar mereka bisa menjalankan tugas dengan baik dan sesuai aturan. Saya lihat cukup banyak wartawan muda," kata Ketua PWI Kotawaringin Timur, Siti Fauziah di Sampit, Senin.
Kegiatan dilaksanakan di Balai Mentaya Sekretariat PWI Kotawaringin Timur di Jalan Achmad Yani Sampit. Hadir sebagai peserta puluhan wartawan yang sebagian besar baru menjadi menggeluti profesi wartawan.
Materi kegiatan yaitu bidang keorganisasian yang disampaikan Siti Fauziah, Kode Etik Jurnalistik disampaikan Agus Jaka Purnama dan latihan menulis feature disampaikan oleh Gunawan.
Fauziah menegaskan, sangat penting bagi setiap wartawan memahami Kode Etik Jurnalistik. Hal itu sebagai pedoman dalam menjalankan tugas untuk menghindari munculnya protes bahkan gugatan dari pihak tertentu.
Baca juga: BGA Group kembali berangkatkan umrah 17 pemanen sawit terbaik
Setiap wartawan harus mengetahui rambu-rambu tersebut. PWI merasa bertanggung jawab untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman agar para wartawan berpegang teguh dalam menjalankan tugas.
Sementara itu, materi terakhir adalah cara menulis berita feature. Kegiatan ini untuk memberikan pengetahuan bagi peserta sekaligus bekal dalam mengikuti lomba menulis feature yang digelar usai kegiatan.
Salah seorang peserta, Dewi mengaku senang mengikuti kegiatan ini. Baginya, pelatihan ini sangat penting untuk pengetahuan dalam menjalankan profesi sebagai wartawan.
Dia mengaku senang karena para narasumber memberikan materi dengan baik. Bahkan ketika pelatihan selesai, narasumber juga dengan senang hati berbagi ilmu dan menjawab pertanyaan peserta.
"Ini pertama kalinya bagi saya mengikuti pelatihan jurnalistik. Ini sangat bermanfaat bagi saya dalam menjalankan pekerjaan sebagai wartawan. Terima masih kepada PWI Kotawaringin Timur," demikian Dewi.
Baca juga: Peredaran narkoba di Kotim sudah merambah ke perusahaan sawit
Baca juga: BNNP Kalteng musnahkan sabu 9,2 kilogram milik tiga jaringan Malaysia
Baca juga: Masyarakat Kotim diminta tidak ragu berobat