Disdik Palangka Raya: Perhatikan fasilitas pendidikan terdampak banjir

id Disdik Palangka Raya ,Palangka Raya ,Kalteng,Banjir

Disdik Palangka Raya: Perhatikan fasilitas pendidikan terdampak banjir

Sekretaris Disdik Kota Palangka Raya Aprae Vico Ranan (kiri) berfoto dengan rekan sejawatnya saat menghadiri suatu kegiatan di Palangka Raya. ANTARA/Adi Wibowo

Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah meminta pihak sekolah agar dapat memperhatikan fasilitas pendidikan karena sejumlah daerah sudah terendam banjir luapan sungai di sekitar. 

Sekretaris Disdik Kota Palangka Raya Aprae Vico Ranan di Palangka Raya, Selasa, mengatakan terdata sejumlah fasilitas pendidikan mulai dari Pendidikan Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang berada di Kelurahan Petuk Katimpun, Kelurahan Tumbang Rungan dan Kelurahan Palangka Kecamatan Jekan Raya terdampak banjir.


"Kami juga gencar melakukan pemantauan kemudian dan selalu mengingatkan kepada kepala sekolah untuk memberikan informasi terkait hal tersebut," kata Vico.
 
Dia menjelaskan, tidak bisa memungkiri bahwa musibah banjir juga berdampak pada dunia pendidikan, sehingga ditekankan sekolah harus bisa melakukan antisipasi lebih  dari sekolah-sekolah agar tanggap terhadap bencana.


"Disdik terus bergerak cepat dalam melakukan langkah konkret terhadap fasilitas pendidikan terdampak banjir. Salah satunya sekolah melaporkan secara berkala terkait dampak dimaksud, sehingga bisa dilakukan penanganan lebih cepat," katanya.

Lebih lanjut, sambung orang nomor dua di lingkup Disdik Kota Palangka Raya itu berharap, para guru bergotong royong membersihkan jika memang ada fasilitas pendidikan di lingkup pemkot mengalami kerusakan parah, sehingga para peserta didik tidak terganggu proses belajar mengajar.
 

"Alangkah baiknya sama-sama bergotong royong agar peserta didik tidak terganggu apabila ada sejumlah fasilitas sekolah yang terkena bencana banjir," bebernya.

Ia menambahkan pihaknya tidak akan henti-hentinya melakukan pemantauan ke sekolah yang berada di wilayah rawan banjir, mengingat curah hujan yang turun masih tinggi dan debit air masih meningkat.
 

"Kami juga mengimbau kepada peserta didik untuk tetap menjaga kondisi kesehatan tubuh di tengah kondisi cuaca saat ini, meski saat ini masih dalam libur awal Ramadhan,” tuturnya.

Ditambahkan Vico, sekolah menginventarisir sarana dan prasarana penunjang yang terdampak banjir.
 
"Menginventarisir aset sekolah sangat perlu, karena aset yang terdampak banjir merupakan milik negara," katanya.
 

Atas bencana ini, ia meminta siswa, guru dan tenaga kependidikan, serta orangtua atau wali murid, untuk selalu meningkatkan kewaspadaan, sehingga dapat terhindar dan tidak menjadi korban atas peristiwa tersebut.

"Tetap waspada, ingat kedepankan keselamatan dan semoga kondisi yang ada segera berlalu," demikian Vico.