Palangka Raya perluas pemasaran UMKM melalui Indonesia City Expo

Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Kota Palangka Raya, Kalteng memperluas jangkauan pemasaran Produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) melalui Indonesia City Expo (ICE) 2024 dalam rangkaian Rapat Kerja Nasional XVII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) di Dome BSCC, Balikpapan, Kaltim.

“Indonesia City Expo 2024 ini bertaraf nasional. Tentu dapat jadi momentum untuk mempromosikan, menawarkan, sekaligus membangun kemitraan dengan banyak pihak agar produk UMKM Kota Palangka Raya bisa lebih dikenal dan dipasarkan secara luas," dikonfirmasi dari Palangka Raya, Rabu.

Dia menambahkan, agar produk UMKM Kota Palangka Raya bisa lebih dikenal dan dipasarkan secara luas, pelaku UMKM harus sesering mungkin mengikuti kegiatan atau pameran berskala nasional, yang selama ini banyak dilaksanakan di setiap kegiatan.

Produk yang dipromosikan Pemkot Palangka Raya melalui gerai di lokasi itu di antaranya seperti aneka produk olahan pangan berbahan dasar ikan, hasil kerajinan tangan serta produk unggulan lain.

“Kami bangga bisa berpartisipasi dalam acara ini. Stan pameran ini menjadi media untuk memperkenalkan berbagai potensi dan produk unggulan dari Kota Palangka Raya,” kata Hera Nugrahayu.

Baca juga: Pemkot Palangka Raya diminta kendalikan inflasi jelang Idul Adha

Hera Nugrahayu mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan ini yang dinilai dapat meningkatkan kolaborasi antar pemerintah kota di seluruh Indonesia serta mempromosikan produk lokal dan destinasi wisata unggulan masing-masing daerah.

Pihaknya melalui dinas terkait pun akan terus berupaya memfasilitasi pengembangan UMKM baik dalam penyediaan dan penguatan produk, penambahan modal usaha hingga perluasan jangkauan pemasaran produk. Pihaknya juga akan terus menjalin kemitraan dengan pihak swasta ataupun dengan unsur pemerintah.

Meski demikian, para pelaku UMKM juga diminta untuk melakukan pengembangan dan peningkatan kualitas produk baik secara mandiri maupun program yang disiapkan pemerintah.

Pelaku UMKM juga harus mampu mengikuti perkembangan zaman atau mampu mengikuti perkembangan penjualan produk yang saat ini tengah ramai dilakukan secara daring atau melalui toko belanja online.

Baca juga: DPRD harapkan PPDB di Palangka Raya berjalan optimal

Baca juga: Pemerintah Kota Palangka Raya diminta tingkatkan pengembangan ekonomi

Baca juga: Atlet Pencak Silat PON Kalteng training camp tiga bulan di Malang