OJK tingkatkan akses layanan jasa keuangan Desa Lalang melalui EKI

id ojk kalteng, otoritas jasa keuangan, Primandanu Febriyan Aziz di, inkubasi eki, desa eki lalang, pangkalan bun, akses keuangan, kobar, kotawaringin ba

OJK tingkatkan akses layanan jasa keuangan Desa Lalang melalui EKI

Kepala OJK Kalteng Primandanu Febriyan Aziz. (ANTARA/HO-OJK)

Palangka Raya (ANTARA) - Otoriras Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Tengah melakukan peningkatan akses layanan jasa keuangan di wilayah perdesaan, salah satunya adalah Desa Lalang Kabupaten Kotawaringin Barat melalui pelaksanaan Program Ekosistem Keuangan Inklusif (EKI).

Kepala OJK Kalteng Primandanu Febriyan Aziz di Palangka Raya, Senin, menjelaskan, saat ini untuk Desa Lalang telah memasuki tahapan inkubasi EKI.

"Program ini sebagai upaya OJK melakukan peningkatan dan perluasan akses keuangan salah satunya di Kabupaten Kotawaringin Barat," terangnya.

Tahap inkubasi adalah pemberian pendampingan dan edukasi keuangan, serta pemberdayaan masyarakat. Tahap ini dilaksanakan dalam bentuk pelatihan dan pendampingan secara berkelanjutan.

Kegiatan ini merupakan tahapan tindak lanjut adanya program pra inkubasi atau survei pemetaan akses layanan jasa keuangan yang sebelumnya telah dilaksanakan pada Februari 2024.

Primandanu Febriyan menekankan, dalam menyukseskan Program EKI yang telah dilaksanakan di Desa Lalang, OJK juga senantiasa bersinergi bersama lembaga jasa keuangan untuk terus mendorong peningkatan akses layanan jasa keuangan guna mempermudah masyarakat dalam menggunakan produk layanan jasa keuangan. 

“Saya berharap adanya program ini dapat memberi peningkatan kesejahteraan kepada masyarakat seperti kemudahan akses pembiayaan, hingga akses menabung atau sarana untuk berinvestasi," jelasnya.

Baca juga: PLN gandeng DLHKP Gunung Mas tanam 5.200 bibit, wujudkan ekosistem darat lestari

Selain itu, juga diharap mampu mengembangkan ekonomi lokal yang ada di Desa Lalang dengan mendorong sumber potensi yang ada, serta memberikan dampak pada pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Kepala Desa Lalang, Muhammad Alfansuri menyampaikan Desa Lalang memiliki potensi yang di antaranya pada sektor perkebunan, hutan, peternakan wisata Danau Limau dan sungai.

“Saya berharap adanya tindak lanjut implementasi program ini mampu meningkatkan akses layanan jasa keuangan di Desa Lalang serta memberikan dampak pada pertumbuhan ekonomi di Kotawaringin Barat," harapnya.

Adapun dalam tahapan inkubasi EKI ini, turut hadir berbagai pihak, di antaranya Direktur Pemasaran dan Bisnis Bank Kalteng Marzuki, serta Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pangkalan Bun. Kegiatan berlangsung di GOR Desa Lalang yang dilaksanakan secara tatap muka dan dihadiri sekitar 70 perwakilan masyarakat desa.

Baca juga: OJK giatkan edukasi dan perlindungan konsumen di Kalimantan Tengah

Baca juga: Sekda Kalteng: Penerapan BLUD puskesmas tingkatkan mutu yankesmas

Baca juga: Pemprov Kalteng-IPB kembangkan budi daya kepiting bakau dengan metode sylvofishery