Palangka Raya (ANTARA) - Sebanyak 3.800 personel gabungan dari TNI, Polri, Pemprov dan lainnya dilibatkan dalam pengamanan kunjungan kerja (kunker) Presiden Joko Widodo ke Kalimantan Tengah (Kalteng).
Komandan Korem 102 Panju Panjung Brigjen TNI Iwan Rosandriyanto saat menggelar apel gelar pasukan pengamanan di lapangan Makorem 102/Pjg, Kota Palangka Raya, Selasa, mengatakan, Presiden RI Joko widodo bersama Ibu negara Iriana Joko widodo direncanakan melaksanakan kunker di provinsi setempat selama dua hari yaitu 26-27 Juni 2024.
"Gelar apel pasukan ini dilaksanakan secara bersamaan baik itu di Kota Palangka Raya dan beberapa kabupaten yang ada di Kalteng," kata Iwan Rosandriyanto.
Dia menuturkan, jumlah personel sebanyak 3.800 tentunya tidak hanya itu karena tidak menutup kemungkinan akan bertambah melihat situasi perkembangan dan menyesuaikan dinamika di lapangan.
Sedangkan untuk sejumlah titik yang nantinya akan dikunjungi oleh Presiden Joko Widodo beserta ibu Iriana Joko Widodo, nantinya akan ditentukan oleh protokoler dari presiden.
"Yang jelas beliau bermalam di Kalteng. Di mana hotelnya tentunya kami belum mengetahuinya," ucap Danrem.
Di lokasi yang sama, Kapolda Kalteng Irjen Pol Djoko Poerwanto mengatakan, mengajak masyarakat di Kalteng untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang kedatangan Presiden RI.
Jenderal berpangkat bintang dua itu menambahkan, komunikasi antar wilayah terkait pengamanan kedatangan presiden tersebut sangat baik bahkan Korem 102/Pjg, Pemprov setempat dan stakeholder lainnya berkolaborasi dengan baik.
"Saya yakin pengamanan kunker Presiden RI akan berjalan dengan baik dan lancar, sesuai yang kita inginkan bersama," demikian Djoko Poerwanto.