Kuala Kurun (ANTARA) -
Legislator Gunung Mas Cici Susilawati berharap kontingen kabupaten setempat bisa meraih gelar 'champions' pada Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) XVII tingkat Provinsi Kalimantan Tengah.
"Saya harap Gumas setidaknya bisa menyabet satu gelar 'champions'. Akan lebih baik lagi jika nanti bisa menyabet lebih dari satu gelar ‘champions’," ucapnya saat dihubungi awak media dari Kuala Kurun, Jumat.
Untuk diketahui, pada kegiatan Pesparawi capaian tertinggi adalah ‘champions’, di mana kontingen berhasil meraih nilai tertinggi dalam satu kategori lomba.
Berdasarkan informasi yang disampaikan Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Gumas, kontingen kabupaten setempat meraih lima emas, enam perak dan satu perunggu saat Pesparawi XVI Kalteng di Kabupaten Lamandau pada 2017.
Oleh sebab itu, Cici berharap capaian kontingen Gumas di Pesparawi XVII Kalteng bisa lebih baik dari capaian Pesparawi XVI, dengan menyabet setidaknya satu gelar ‘champions’.
Baca juga: Masa jabatan 101 kades dan 567 BPD se-Gumas resmi diperpanjang
Dengan usaha dan doa, politisi Partai Demokrat itu yakin, kontingen kabupaten bermoto ‘Habangakalan Penyang Karuhei Tatau’ bisa menyabet gelar ‘champions’ pada Pesparawi XVII Kalteng.
“Namun saya tetap menghargai dan mengapresiasi apapun raihannya nanti,” kata wakil rakyat dari daerah pemilihan II, yang meliputi Kecamatan Rungan Hulu, Rungan, Rungan Barat, Manuhing, dan Manuhing Raya ini.
Terpisah, Ketua LPPD Gumas Herbert Y Asin menyampaikan kontingen kabupaten setempat mendapat lima emas, enam perak dan satu perunggu, dari 12 kategori lomba yang diikuti pada Pesparawi XVI Kalteng di Lamandau 2017.
Pada pelaksanaan Pesparawi XVII Kalteng di Kabupaten Pulang Pisau, Gumas mengirimkan 225 anggota kontingen untuk mengikuti 11 kategori lomba yakni paduan suara dewasa campuran, paduan suara pria, paduan suara wanita, dan paduan suara remaja.
Selanjutnya Paduan suara anak, vokal grup remaja pemuda, musik pop gerejawi, vokal solo remaja putra, vokal solo remaja putri, vokal solo anak usia 7-9 tahun, dan vokal solo anak usia 9-10 tahun.
“Mohon doa dan dukungan supaya kontingen Gumas bisa meraih hasil terbaik, dan setidaknya bisa menyabet satu gelar ‘champions’,” demikian Herbert.
Baca juga: Pemkab berharap program tanam pohon Polres Gumas berlanjut
Baca juga: Pemkab Gumas terus berupaya optimalkan jaringan telekomunikasi
Baca juga: Legislator Gumas ajak masyarakat pastikan terdaftar sebagai pemilih
