Kuala Kapuas (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, melakukan evaluasi program kinerja tahun anggaran 2024, dalam rapat Tepra Bulanan di aula Kantor Dinkes setempat, Rabu.
“Rapat ini membahas evaluasi realisasi anggaran tahun 2024, kendala yang dihadapi, serta rencana tindak lanjut untuk tahun 2025,” kata Sekretaris Dinkes Kabupaten Kapuas, dr Jum’atil Fajar saat memimpin rapat.
Dalam rapat tersebut, ia menekankan pentingnya kolaborasi antarbidang untuk mengatasi berbagai tantangan yang ada. Salah satu isu utama yang dibahas adalah rendahnya serapan anggaran di beberapa bidang yang memengaruhi capaian program prioritas.
Selain evaluasi anggaran, rapat juga membahas masalah penyakit stroke, mencakup kebutuhan alat kesehatan, pelatihan sumber daya manusia (SDM), dan penguatan program pencegahan dan penanganan stroke di tingkat puskesmas.
Baca juga: Korwil Pendidikan Kapuas Hilir: 2025 jadi momentum wujudkan pendidikan merata dan berkualitas
“Tahun ini, Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas, berencana melatih lebih banyak tenaga kesehatan untuk meningkatkan pelayanan deteksi dini dan penanganan stroke,” katanya.
Agenda lain yang disorot adalah pengembangan aplikasi “Kombat” yang digunakan untuk memantau kinerja posyandu. Namun, ada beberapa kendala dalam pelatihan kader posyandu dan pengisian data menjadi tantangan yang perlu segera diselesaikan.
Rapat diakhiri dengan diskusi mengenai target dan strategi untuk memastikan serapan anggaran lebih optimal di tahun 2025. Jum’atil Fajar berharap seluruh bidang dapat bekerja sama secara sinergis untuk mencapai hasil yang lebih baik.
Sementara dalam rapat tersebut, diikuti oleh para kepala bidang, subbagian, serta jajaran terkait lainnya.
Baca juga: Legislator Kapuas dukung gerakan pemeriksaan kesehatan gratis
Baca juga: DPMD Kapuas siapkan 13 BUMDes penyuplai program makan bergizi gratis
Baca juga: Capaian IKU Disarpustaka Kapuas miningkat signifikan sepanjang 2024