Panen perdana jagung, PT GSDI dan Polres Kobar sinergi dukung swasembada pangan

id polres kotawaringin barat, pt gsdi,PT Gunung Sejahtera Dua Indah, anak perusahaan astra agro, panen jagung perdana, pangkalan bun, kumai, kobar

Panen perdana jagung, PT GSDI dan Polres Kobar sinergi dukung swasembada pangan

PT GSDI bersama Polres Kobar saat melakukan panen jagung perdana di area perkebunan sawit, Desa Umpang, Kamis (8/5/2025). (ANTARA/HO-Astra Agro)

Pangkalan Bun (ANTARA) - PT Gunung Sejahtera Dua Indah (GSDI), Kalimantan Tengah tunjukkan bukti nyata dukung Program Asta Cita Presiden Republik Indonesia, mewujudkan swasembada pangan melalui optimalisasi lahan perkebunan, dengan kegiatan panen perdana jagung di area perkebunan sawit di Desa Umpang.

"Kegiatan ini adalah wujud nyata komitmen kami dalam mendukung program pemerintah serta pilar keberlanjutan yang menjadi bagian dari Sustainability Aspirations Astra Agro," kata Administratur PT GSDI yang diwakili Mulyadi di Pangkalan Bun, Jumat.

Dalam kegiatan itu, anak dari perusahaan Astra Agro ini melaksanakan panen perdana bersama Kepolisian Resort (Polres) Kabupaten Kotawaringin Barat.

Dia menjelaskan, panen tersebut merupakan tindak lanjut dari program penanaman jagung serentak yang dilakukan pada 21 Januari 2025, dengan memanfaatkan lahan yang ada di sekitar perkebunan sawit perusahaan.

"Sebanyak 875 kilogram jagung berhasil dipanen dari lahan tersebut. Angka ini menjadi awal yang menjanjikan dari inisiatif kolaboratif yang mendukung upaya diversifikasi pangan nasional," jelasnya.


Baca juga: Pemkab Kobar lakukan langkah strategis kuatkan industri berbasis hilirisasi

Lanjutnya, program tanam jagung di lahan sawit tidak hanya memberikan nilai tambah bagi perusahaan, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi warga desa sekitar.

Acara panen perdana itu turut dihadiri oleh berbagai pihak yang selama ini mendukung dan terlibat dalam pelaksanaan program di antaranya Kapolsek Arut Selatan AKP Ratno, Panit Binmas Vera Yuliana, Kepala Desa Umpang M. Arliansyah, perwakilan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Umpang, serta Babinkamtibmas Desa Umpang.

Menurutnya, sinergi antara perusahaan, aparat penegak hukum, dan masyarakat merupakan bagian dari langkah nyata untuk mendukung ketahanan pangan nasional sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.

"Kami percaya, kolaborasi yang melibatkan banyak pihak akan menghasilkan dampak yang lebih besar dan berkelanjutan, baik bagi lingkungan, sosial, maupun ekonomi masyarakat," tuturnya.

Mulyadi menambahkan, Kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi antara sektor swasta, aparat keamanan, dan masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan nasional.

"PT GSDI berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pengembangan program pangan melalui pemanfaatan lahan secara produktif di wilayah kerja kita," jelasnya.

Sementara itu, Kapolsek Arut Selatan AKP Ratno menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja sama dan berkolaborasi, sehingga kegiatan panen perdana ini dapat terlaksana dengan baik.

Menurutnya, panen jagung ini adalah contoh konkret bagaimana kemitraan antara perusahaan dan kepolisian bisa mendorong kegiatan yang berdampak positif bagi masyarakat dan negara.

"Kami mendukung penuh upaya ini karena sejalan dengan arahan pemerintah untuk memperkuat pangan dari tingkat daerah,” demikian Ratno.

Baca juga: Kecamatan Arsel wujudkan pemerintahan transparan melalui kelurahan cinta statistik

Baca juga: Pemkab Kobar sediakan transportas bagi CJH ke embarkasi Banjarmasin

Baca juga: PLN buka peluang kerja bagi pemuda desa melalui pelatihan satpam bersertifikat