Sugianto pimpin Kalteng, puluhan kilometer jalan pemukiman sudah diperbaiki
Palangka Raya (ANTARA) - Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kalimantan Tengah Leonard S Ampung mengaku, pihaknya sejak tahun 2017 hingga 2019 telah memperbaiki jalan dan drainase di lingkungan serta pemukiman yang ada di kota/kabupaten se-Kalteng.
"Panjang jalan lingkungan dan pemukiman yang diperbaiki sejak Kalteng dipimpin Sugianto Sabran, totalnya telah mencapai 96 kilometer," kata Leonard di Palangka Raya, Senin.
Adapun rincian jalan yang telah diperbaiki pemerintah provinsi pada tahun 2017 sekitar 18 kilometer, tahun 2018 sepanjang 37 kilometer, dan tahun 2019 mencapai 41 kilometer, dan tahun 2020 kembali dilanjutkan.
Dia mengatakan beberapa lokasi jalan lingkungan dan perumahan yang telah diperbaiki itu yakni, Jalan Manjuhan, drainase di sekitar jalan Menteng dan Tilung serta lainnya.
"Di jalan Manjuhan itu kan sempat ditanami pohon pisang karena tak kunjung diperbaiki pemerintah kota Palangka Raya. Tapi, Gubernur perintahkan kami untuk memperbaikinya," kata Leonard.
Selain jalan, program Pemprov Kalteng yang juga sangat berdampak besar kepada masyarakat yakni, program peningkatan kualitas rumah tidak layak huni dan peningkatan kualitas kawasan kumuh.
Dia mengatakan pada tahun 2018 ada sekitar 70 unit rumah tidak layak huni yang ditangani, kemudian untuk kawasan kumuh pada tahun ini akan ditangani pada satu kawasan.
Baca juga: DPRD dan Wagub Kalteng bahas penutupan bawah jembatan Kalahien
mereka yang berpenghasilan rendah mendapat bantuan perumahan, tentu ini menjadi sesuatu yang sangat luar biasa," kata Leonard.
Dia mengatakan era kepemimpinan Sugianto Sabran juga berhasil merealisasikan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) yang bersumber dari APBN.
Di mana pada 2016 ada sekitar 1.997 rumah yang ditangani, tahun 2017 sekitar 2.000 rumah, tahun 2018 sebanyak 3.500 rumah dan tahun 2019 diperkirakan mencapai 4.000 rumah.
Pemprov Kalteng juga sudah merencanakan berbagai program perumahan dan pemukinan untuk tahun 2020 nanti. Diharapkan berbagai program ini bermanfaat secara menyeluruh bagi masyarakat, terutama mereka yang berpenghasilan rendah.
"Pada dasarnya bapak gubernur Sugianto Sabran memerintahkan kami agar membuat program yang bermanfaat dan dirasakan masyarakat," demikian Leonard.
Baca juga: DWP Kalteng didorong untuk terapkan e-Reporting
Baca juga: Pemprov Kalteng dapat kuota 381 formasi CPNS 2019
"Panjang jalan lingkungan dan pemukiman yang diperbaiki sejak Kalteng dipimpin Sugianto Sabran, totalnya telah mencapai 96 kilometer," kata Leonard di Palangka Raya, Senin.
Adapun rincian jalan yang telah diperbaiki pemerintah provinsi pada tahun 2017 sekitar 18 kilometer, tahun 2018 sepanjang 37 kilometer, dan tahun 2019 mencapai 41 kilometer, dan tahun 2020 kembali dilanjutkan.
Dia mengatakan beberapa lokasi jalan lingkungan dan perumahan yang telah diperbaiki itu yakni, Jalan Manjuhan, drainase di sekitar jalan Menteng dan Tilung serta lainnya.
"Di jalan Manjuhan itu kan sempat ditanami pohon pisang karena tak kunjung diperbaiki pemerintah kota Palangka Raya. Tapi, Gubernur perintahkan kami untuk memperbaikinya," kata Leonard.
Selain jalan, program Pemprov Kalteng yang juga sangat berdampak besar kepada masyarakat yakni, program peningkatan kualitas rumah tidak layak huni dan peningkatan kualitas kawasan kumuh.
Dia mengatakan pada tahun 2018 ada sekitar 70 unit rumah tidak layak huni yang ditangani, kemudian untuk kawasan kumuh pada tahun ini akan ditangani pada satu kawasan.
Baca juga: DPRD dan Wagub Kalteng bahas penutupan bawah jembatan Kalahien
mereka yang berpenghasilan rendah mendapat bantuan perumahan, tentu ini menjadi sesuatu yang sangat luar biasa," kata Leonard.
Dia mengatakan era kepemimpinan Sugianto Sabran juga berhasil merealisasikan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) yang bersumber dari APBN.
Di mana pada 2016 ada sekitar 1.997 rumah yang ditangani, tahun 2017 sekitar 2.000 rumah, tahun 2018 sebanyak 3.500 rumah dan tahun 2019 diperkirakan mencapai 4.000 rumah.
Pemprov Kalteng juga sudah merencanakan berbagai program perumahan dan pemukinan untuk tahun 2020 nanti. Diharapkan berbagai program ini bermanfaat secara menyeluruh bagi masyarakat, terutama mereka yang berpenghasilan rendah.
"Pada dasarnya bapak gubernur Sugianto Sabran memerintahkan kami agar membuat program yang bermanfaat dan dirasakan masyarakat," demikian Leonard.
Baca juga: DWP Kalteng didorong untuk terapkan e-Reporting
Baca juga: Pemprov Kalteng dapat kuota 381 formasi CPNS 2019