Kuala Pembuang, Seruyan (ANTARA) - Pejabat sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, Djainuddin Noor menyatakan bahwa seluruh sekolah, baik Paud, TK SD, hingga SMP yang berada wilayah daerah setempat diliburkan selama 14 hari terhitung sejak tanggal 17 sampai 30 Maret.
"Dinas Pendidikan Seruyan sudah menyebarkan surat edaran tentang libur sekolah tersebut,” kata Djainuddin di Kuala Pembuang, Selasa.
Dikatakan, pemberlakuan libur sekolah tersebut dilakukan Pemkab Seruyan sebagai upaya menyesuaikan kebijakan dari pemerintah pusat dan provinsi, sekaligus melihat kondisi di lapangan.
Dia mengatakan selain memberlakukan libur sekolah, Pemkab Seruyan juga telah mempersiapkan berbagai upaya mengantisipasi penyebaran virus corona. Langkah yangtelah dilakukan yakni membentuk gugus tugas masalah virus tersebut.
"Gugus tugas itu melibatkan instansi terkait. Dan, per hari ini diumumkan secara menyeluruh langkah antisipasi yang akan dilakukan pemerintah daerah," kata Djainuddin.
Pada dasarnya upaya pencegahan dan antisipasi tersebut dilakukan seperti di kabupaten lain, sehingga dengan adanya upaya antisipasi ini, penyebarannya tidak sampai di kabupaten yang berjulukan Bumi Gawi Hantantiring. terkait libur sekolah di lakukan untuk memperkecil risiko penyebaran virus tersebut
"Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada satu orang pun yang terinfeksi virus Corona tersebut di Seruyan," ungkapnya.
Baca juga: DKPP Seruyan sediakan sejumlah alsintan untuk pinjam pakai
Ia menambahkan, selama libur sekolah siswa diberi tugas oleh guru untuk di kerjakan di rumah. Untuk yang ada jaringan internet bisa mengakses sekolah online Ruang Guru gratis.
Kemudian, selama libur guru dan tenaga pendidik tetap hadir dan melaksanakan aktivitas administrasi sekolah atau kelas dan tetap melakukan absensi seperti biasanya.
"Saya harap, juga menunda kegiatan lomba-lomba, tidak melaksanakan kegiatan yang mengumpulkan orang banyak, dan juga peserta didik dianjurkan menggunakan masker ditempat umum serta mencuci tangan menggunakan air dan sabun atau hand sanitizer," demikian Djainuddin.
Baca juga: Program pembangunan daerah harus didukung semua pihak
Baca juga: Pemkab Seruyan berencana panen padi perdana di lahan seluas 40 hektare
Baca juga: Sukseskan Pilkada Kalteng 2020 di Seruyan dengan melawan 'hoax'
Berita Terkait
Bulog serap 5.200 ton beras hasil pertanian Kalteng
Jumat, 3 Mei 2024 7:26 Wib
Tingkatkan mutu pendidikan, Pj Bupati Mura resmikan gedung sekolah baru
Jumat, 3 Mei 2024 1:25 Wib
BI siap bantu wartawan Kalteng sajikan berita ekonomi secara menarik
Kamis, 2 Mei 2024 19:21 Wib
Permohonan m-paspor di Palangka Raya per hari mencapai 50 orang
Kamis, 2 Mei 2024 18:41 Wib
Gubernur Kalteng salurkan Tabungan Beasiswa Berkah untuk belasan ribu mahasiswa
Kamis, 2 Mei 2024 18:02 Wib
Petani hortikultura di Kotim merugi akibat lahan dilanda banjir
Rabu, 1 Mei 2024 22:19 Wib
Mencalon di Pilkada Kalteng 2024, Sigit K Yunianto mendaftar di ranting PDIP
Rabu, 1 Mei 2024 22:00 Wib
Disdik Kotim pastikan hak pendidikan terpenuhi di tengah situasi banjir
Rabu, 1 Mei 2024 19:56 Wib