Palangka Raya (ANTARA) - Tim Gugus Tugas COVID-19 Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah meningkatkan pengawasan aktivitas masyarakat di sejumlah kelurahan yang dinyatakan masuk zona merah penyebaran virus corona baru.
"Kasus COVID-19 kita menunjukkan angka cukup tinggi dan penyebarannya cukup mengkhawatirkan. Untuk itu kami meningkatkan upaya pencegahan terutama di kelurahan-kelurahan yang masuk zona merah," kata Pelaksana Harian Tim Gugus Tugas COVID-19 Kota Palangka Raya, Emi Abriyani, di Palangka Raya, Kamis.
Berdasar data Tim Gugus Tugas COVID-19 Kota Palangka Raya pada 22 April, dari 30 kelurahan di ibu kota Proivinsi Kalimantan Tengah itu, lima diantaranya masuk zona merah, dua zona kuning dan sisanya zona hijau.
Baca juga: Anggaran milik Kalteng tak cukup, jika masyarakat tak patuhi anjuran pemerintah terkait COVID-19
Kelurahan yang masuk zona merah yakni Kelurahan Bukit Tunggal, Palangka, Menteng, Langkau, dan Panarung, sedangkan dua kelurahan yang masuk zona kuning, yakni Kereng Bangkirai dan Pahandut.
"Untuk itu di lima kelurahan zona merah, tim gugus tugas meningkatkan intensitas sosialisasi dan patroli serta pemeriksaan terhadap aktivitas masyarakat," kata dia.
Dia menambahkan di zona merah penyebaran COVID-19 itu, tim gugus tugas juga meminta peran ketua RT, ketua RW, serta tokoh masyarakat turut mengawasi aktivitas warga di lingkungan tempat tinggalnya.
"Jika ada orang asing atau orang bukan warga beraktivitas di lingkungan tersebut agar dipantau dan tetap jaga jarak. Hal itu sebagai harus tetap dilakukan sebagai upaya penanggulangan penyebaran COVID-19," kata dia.
Baca juga: Tim Gugus Tugas COVID-19 Kalteng berikan penjelasan mengenai OTG
Saat ini, Pemkot Palangka Raya melalui Tim Gugus Tugas COVID-19 juga terus melakukan berbagai upaya penanggulangan penyebaran virus yang berasal dari Wuhan, China itu.
Sosialisasi penanggulangan COVID-19, pemeriksaan penumpang dan kendaraan yang melintasi perbatasan wilayah Palangka Raya juga terus dilakukan
Pemerintah kota setempat juga mewajibkan setiap warga yang beraktivitas di luar rumah menggunakan masker. Jika ditemukan warga membandel, petugas akan mempersilakan warga tersebut kembali ke rumah untuk mengambil masker.
Selalu mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan cairan pembersih tangan usai beraktivitas dan selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), memeriksakan diri ke pusat layanan kesehatan jika mengalami gejala awal COVID-19 dan selalu makan makanan sehat serta bergizi guna menjaga imunitas tubuh.
Jika terdapat tanda-tanda orang dengan gejala COVID-19 di lingkungan sekitar tempat tinggal/tempat kerja masing-masing, segera melaporkan atau berkoordinasi melalui call center 082157336165, 08125086776, 082357720665 dan 0811523004.
Baca juga: Satu ODP Kapuas kluster Gowa terkonfirmasi positif COVID-19
Baca juga: Kasus positif COVID-19 Kalteng melonjak menjadi 78, zona merah bertambah dua
Baca juga: Kasus positif COVID-19 Kalteng melonjak dan zona merah terus meluas
Berita Terkait
Pemkot Palangka Raya optimalisasi alat pemantau pajak
Rabu, 29 November 2023 5:34 Wib
DPRD Palangka Raya ingatkan warga waspadai bahaya karhutla
Senin, 7 Agustus 2023 15:48 Wib
Legislator ajak semua pihak berperan cegah karhutla di Palangka Raya
Selasa, 27 Juni 2023 20:22 Wib
Wawali Kota Palangka Raya ajak warga terlibat cegah karhutla
Jumat, 16 Juni 2023 18:19 Wib
Sudah 34 kejadian karhutla hingga Juni 2023 di Palangka Raya
Senin, 12 Juni 2023 14:37 Wib
Januari-Mei 2023 BPBD Palangka Raya tangani sembilan kasus karhutla
Kamis, 25 Mei 2023 20:41 Wib
BPBD Palangka Raya sosialisasikan terkait kebencanaan kepada pelajar
Senin, 22 Mei 2023 17:27 Wib
Polisi di Palangka Raya sosialisasi membakar lahan dapat dipidana
Senin, 15 Mei 2023 18:02 Wib