Sukamara (ANTARA) - Kapolres Sukamara, Kalimantan Tengah, AKBP I Gede Putu Dedy Ujiana mengingatkan sekaligus meminta kepada seluruh Bhabinkamtibmas yang ada di kabupaten setempat, memahami segala bentuk bantuan sosial yang disiapkan oleh Pemerintah, Pusat, Provinsi, kabupaten serta lainnya.
Selain mengetahui dan memahami berbagai bentuk bantuan itu, Bhabinkamtibmas juga harus mendampingi dalam proses pendataan dan distribusi, sehingga tidak terjadi duplikasi dan tepat sasaran, kata I Gede saat membuka anev Bhabinkamtibmas di Aula Polres Sukamara, Rabu.
"Saya juga minta agar para Bhabinkamtibmas untuk mengaktifkan kembali Siskamling dan tetap bersinergi dengan tiga pilar di desa termasuk mampu memberikan alternatif solusi dalam sektor perekonomian ditengah situasi wabah corona seperti sekarang ini," tambahnya.
Dalam Anev tersebut, dihadirkan dua narasumber dari Dinas Perikanan Kabupaten Sukamara serta Budidaya Madu Kelulut yang dikembangkan oleh Serka Yanto anggota TNI Kodim 1014/Pbun. Di mana narasumber pertama dari Dinas Perikanan Sukamara menjelaskan terkait cara budidaya ikan lele, ikan mas dan ikan nila menggunakan kolam Bioflok, dan budidaya madu kelulut dijelaskan oleh Anggota Kodim 1014/Pbun yang sudah lama menjalani usaha tersebut.
Baca juga: Bupati jelaskan kasus positif COVID-19 pertama di Sukamara
Lebih menarik lagi, setiap penyampaian materi dari narasumber langsung dilakukan praktek dan langkah-langkah serta cara utama dalam budidaya ikan menggunakan metode bioflok dan budidaya madu kelulut. Seluruh Anggota Bhabinkamtibmas yang hadir saat itu sangat serius dan antusias menyimak cara demi cara budidaya ikan kolam bioflok serta budidaya madu kelulut dan Kapolres Sukamara pun terlihat beberapa kali berintiraksi dengan narasumbernya.
"Dengan terlaksananya kegiatan ini, saya mengharapkan agar Bhabinkamtibmas kita mampu memberikan alternatif solusi, akibat dampak covid 19 terutama kepada warga binaannya. Budidaya ikan menggunakan sistem bioflok serta budidaya madu kelulut, sangat mudah, murah serta lahanpun tidak luas. Kalau dilihat dari segi ekonomi sangat menjanjikan," demikian I Gede.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 Kalteng melonjak, Sukamara akhirnya zona merah
Baca juga: Sukamara perketat pengawasan terhadap pengendara dari luar daerah
Baca juga: Relawan bantu pencegahan penyebaran COVID-19 di Sukamara
Bhabinkamtibmas diminta mampu berikan solusi kesulitan ekonomi akibat COVID-19
Kapolres Sukamara AKBP I Gede Putu Dedy Ujiana SIK MT ketika menyaksikan narasumber menyampaikan cara proses pembubidayaan madu kalulut di Auala Polres Sukamara, belum lama ini. ANTARA/Donefrid Lalang
