Desa Dambung Bartim tetap bagian wilayah Kalteng

id Desa Dambung Bartim tetap bagian wilayah Kalteng, bartim, Barito timur, Ampera AY mebas

Desa Dambung Bartim tetap bagian wilayah Kalteng

Bupati Bartim Ampera AY Mebas (tengah) didampingi kepala SOPD meninjau tata batas wilayah Kalteng di Desa Dambung, Minggu (27/9/2020). Bupati Ampera menyatakan Desa Dambung merupakan salah satu desa yang tidak terpisahkan dari Provinsi Kalteng. ANTARA/Habibullah

Tamiang Layang (ANTARA) - Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas menegaskan bahwa Desa Dambung Kecamatan Dusun Tengah merupakan bagian dari Kalimantan Tengah sejak dulu hingga sekarang.

“Warga di Desa Dambung sudah memiliki identitas kependudukan sebagai warga Kabupaten Bartim sejak lama. Sejak masih bagian dari Kabupaten Barsel hingga pemekaran menjadi Kabupaten Bartim,” kata Ampera AY Mebas di Tamiang Layang, Senin.

Menurutnya, saat menghadiri Musrenbang tingkat desa di Desa Dambung, masyarakat juga dengan tegas menyatakan lebih memilih tinggal di Desa Dambung sebagai warga Bartim, Kalteng.

Warga juga menyampaikan, banyak pembangunan daerah yang sudah dilaksanakan di desa ini yang dananya bersumber dari APBD Bartim maupun APBDes.

“Sudah sewajarnya Pemkab aArtim memperhatikan Desa Dambung karena warga Desa Dambung memiliki identitas kependudukan sebagai warga Bartim,” kata Ampera.

Dalam kunjungan Musresbangdes di Desa Dambung, Ampera juga menyempatkan diri meninjau lokasi tata batas antara Kalteng dan Kalsel. Selain itu dia memberikan bantuan pangan berupa beras dan telur kepada warga Desa Dambung.

Pelaksana Tugas Asisten I Bidang Pemerintahan Jhon Wahyudi menegaskan, Desa Dambung ada sejak Kabupaten Barsel ada dan merupakan bagian dari Provinsi Kalteng.

“Namun dalam Permendagri 40 tahun 2018 tentang tata batas antara Kabupaten Bartim Kalteng dengan Tabalong Kalsel, Desa Dambung masuk sebagai bagian wilayah Kalsel,” kata Jhon.

Jhon juga menegaskan, Desa Dambung akan tetap menjadi desa yang tidak terpisahkan dari Provinsi Kalteng. Pemkab Bartim bersama dengan unsur terkait akan memperjuangkan wilayahnya di Desa Dambung.

“Kita akan bersama dengan tim tata batas Provinsi Kalteng untuk berjuang bersama-sama mempertahan Desa Dambung yang merupakan bagian dari Provinsi Kalteng. Beberapa dokumen penting dan pendukung sesuai ketentuan perundangan yang berlaku akan dipersiapkan dan dijadikan sebagai acuannya,” demikian Jhon.

Baca juga: APBD Perubahan Bartim hindari pemborosan

Baca juga: NU didorong tingkatkan peran dalam pembangunan Bartim

Baca juga: Wujudkan pilgub aman dan kondusif di Bartim