Legislator Gumas ingin masyarakat Hurung Bunut semakin sadar wisata
Kuala Kurun (ANTARA) - Legislator Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah Iceu Purnamasari ingin agar masyarakat Desa Wisata Hurung Bunut di Kecamatan Kurun semakin sadar wisata.
Dengan semakin sadar wisata diharap masyarakat Hurung Bunut akan mendukung penuh berbagai program pembangunan di desa tersebut, kata Iceu saat dihubungi dari Kuala Kurun, Kamis.
“Dari awal kami optimis Hurung Bunut dapat berkembang menjadi Desa Wisata,” ucap wakil rakyat dari daerah pemilihan I yang meliputi Kecamatan Sepang, Mihing Raya, dan Kurun ini.
Perempuan kelahiran Kuala Kurun ini menyebut, kalangan DPRD Gumas dari dapil I bersama perangkat daerah terkait telah melakukan reses ke Hurung Bunut pada tahun 2020 lalu.
Baca juga: Legislator Gumas berharap anggota BPD perempuan mampu membagi waktu
Saat itu, ujar politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini, kalangan DPRD Gumas mendorong perangkat daerah terkait untuk memaksimalkan kembali program Desa Wisata Hurung Bunut pada tahun 2021.
Pada Rabu (10/2) lalu, Wakil Bupati Gumas Efrensia L.P Umbing bersama perangkat daerah terkait telah melakukan kunjungan ke Hurung Bunut, untuk melihat potensi wisata yang ada di desa tersebut.
“Dengan berbagai potensi yang ada, saya optimis Hurung Bunut dapat berkembang menjadi Desa Wisata yang akan menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke sana,” tutur Iceu.
Baca juga: Pemkab Gumas berupaya kembangkan Hurung Bunut sebagai Desa Wisata
Dia juga mendorong pemerintahan desa agar memanfaatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) untuk mendukung program Desa Wisata, sembari berupaya meningkatkan pentingnya sadar wisata ke masyarakat.
Sebelumnya, Wakil Bupati Gumas Efrensia L.P Umbing bersama sejumlah kepala perangkat daerah melakukan kunjungan lapangan ke Hurung Bunut, Rabu (10/2). Kunjungan dilakukan untuk melihat apa saja yang bisa dilakukan demi menarik wisatawan agar datang ke Hurung Bunut.
Dia menyebut, pengembangan Hurung Bunut menjadi desa wisata harus terus berjalan. Apalagi lokasinya sangat strategis, yakni berada di jalan lintas provinsi Kuala Kurun - Palangka Raya.
“Jadi yang dari Murung Raya, Sei Hanyu, bahkan Muara Teweh juga bisa lewat sini. Belum lagi dari Palangka Raya bisa saja ke sini, karena perjalanan bisa pulang pergi dalam satu hari,” demikian Efrensia.
Baca juga: Legislator Gumas yakin pengunjung Tahura Lapak Jaru dapat meningkat
Baca juga: Distan Gumas lakukan vaksinasi rabies di delapan kecamatan sepanjang 2020
Baca juga: Ketua DPRD Gumas berharap pers bantu perangi hoaks
Dengan semakin sadar wisata diharap masyarakat Hurung Bunut akan mendukung penuh berbagai program pembangunan di desa tersebut, kata Iceu saat dihubungi dari Kuala Kurun, Kamis.
“Dari awal kami optimis Hurung Bunut dapat berkembang menjadi Desa Wisata,” ucap wakil rakyat dari daerah pemilihan I yang meliputi Kecamatan Sepang, Mihing Raya, dan Kurun ini.
Perempuan kelahiran Kuala Kurun ini menyebut, kalangan DPRD Gumas dari dapil I bersama perangkat daerah terkait telah melakukan reses ke Hurung Bunut pada tahun 2020 lalu.
Baca juga: Legislator Gumas berharap anggota BPD perempuan mampu membagi waktu
Saat itu, ujar politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini, kalangan DPRD Gumas mendorong perangkat daerah terkait untuk memaksimalkan kembali program Desa Wisata Hurung Bunut pada tahun 2021.
Pada Rabu (10/2) lalu, Wakil Bupati Gumas Efrensia L.P Umbing bersama perangkat daerah terkait telah melakukan kunjungan ke Hurung Bunut, untuk melihat potensi wisata yang ada di desa tersebut.
“Dengan berbagai potensi yang ada, saya optimis Hurung Bunut dapat berkembang menjadi Desa Wisata yang akan menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke sana,” tutur Iceu.
Baca juga: Pemkab Gumas berupaya kembangkan Hurung Bunut sebagai Desa Wisata
Dia juga mendorong pemerintahan desa agar memanfaatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) untuk mendukung program Desa Wisata, sembari berupaya meningkatkan pentingnya sadar wisata ke masyarakat.
Sebelumnya, Wakil Bupati Gumas Efrensia L.P Umbing bersama sejumlah kepala perangkat daerah melakukan kunjungan lapangan ke Hurung Bunut, Rabu (10/2). Kunjungan dilakukan untuk melihat apa saja yang bisa dilakukan demi menarik wisatawan agar datang ke Hurung Bunut.
Dia menyebut, pengembangan Hurung Bunut menjadi desa wisata harus terus berjalan. Apalagi lokasinya sangat strategis, yakni berada di jalan lintas provinsi Kuala Kurun - Palangka Raya.
“Jadi yang dari Murung Raya, Sei Hanyu, bahkan Muara Teweh juga bisa lewat sini. Belum lagi dari Palangka Raya bisa saja ke sini, karena perjalanan bisa pulang pergi dalam satu hari,” demikian Efrensia.
Baca juga: Legislator Gumas yakin pengunjung Tahura Lapak Jaru dapat meningkat
Baca juga: Distan Gumas lakukan vaksinasi rabies di delapan kecamatan sepanjang 2020
Baca juga: Ketua DPRD Gumas berharap pers bantu perangi hoaks