Jakarta (ANTARA) - Instruktur Nasional Pendidikan Inklusif sekaligus Ketua Yayasan Wahana Inklusif Indonesia, Tolhas Damanik, memaparkan sejumlah kiat yang bisa dilakukan orang tua saat mendampingi anaknya yang merupakan penyandang disabilitas saat menjalani pembelajaran jarak jauh (PJJ) karena pandemi COVID-19.
Menurut Tolhas, kolaborasi antara orang tua dan guru sangat diperlukan. Untuk mengetahui cara membantu, orang tua harus mengenal jenis disabilitas apa saja yang disandang (bagi anak dengan disabilitas ganda/majemuk), bersama dengan tingkat ringan-beratnya masing-masing.
"Bagaimana masing-masing disabilitas akan mempengaruhi proses pembelajaran, dan bagaimana kombinasi dari jenis-jenis disabilitas memunculkan tantangan dan kebutuhan khusus dalam pembelajaran. Ketika sudah mengetahui ini, maka kita bisa membantu anak," kata Tolhas dalam seminar daring "Tantangan dan Solusi PJJ Bagi Anak Dengan Multiple Disability" yang digelar pada Kamis.
Baca juga: Siswa tak miliki akses PJJ diminta untuk belajar di sekolah
Lebih lanjut, Tolhas mengatakan ketika orang tua dan guru sudah sama-sama berkomunikasi, guru bisa memberikan langkah-langkah dalam pembelajaran.
Langkah-langkah tersebut mencakup pelaksanaan assessment, pengembangan profil, adaptasi kurikulum, pengembangan Program Pembelajaran Individual (PPI), pelaksanaan kegiatan belajar, dan evaluasi serta tindak lanjut.
"Sebenarnya langkah-langkah ini merupakan bentuk penguatan keterampilan, kerja sama, dan komunikasi antara keluarga dan guru dalam penyelenggaraan PJJ itu sendiri. Baik orang tua dan guru juga sebaiknya fokus pada program dan capaian," kata Tolhas.
Selain itu, pria lulusan Ohio University itu menambahkan bahwa teknologi bisa menjadi kawan dan inovasi untuk mendukung komunikasi, pengembangan diri, dan pembelajaran anak.
"Ada pun bentuk pemanfaatan teknologinya bisa berupa penggunaan aplikasi komunikasi untuk mendukung kerja sama, pembuatan video pembelajaran, dan penggunaan aplikasi pembelajaran yang memaksimalkan keterlibatan serta interaktif bagi anak," pungkasnya.
Baca juga: Distraksi dalam PJJ perlu ditangani, kata Plt Gubernur Kalteng
Baca juga: Ruangguru hadirkan fitur gratis dukung PJJ
Baca juga: Kumpulan aktivitas seru untuk temani anak di masa pandemi
Berita Terkait
Wagub Kalteng: Kehadiran perda beri kepastian perlindungan dan pemenuhan hak disabilitas
Senin, 22 April 2024 11:20 Wib
IGPK Kalteng edukasi guru dan masyarakat lebih kenal penyandang autis
Jumat, 5 April 2024 6:04 Wib
Berikut cara berpuasa yang aman bagi penyandang diabetes
Selasa, 5 Maret 2024 16:08 Wib
Sebanyak tiga penyandang disabilitas lolos seleksi awal anggota Polri
Selasa, 20 Februari 2024 9:10 Wib
Pemkab Gumas kembali salurkan alat bantu bagi penyandang disabilitas
Rabu, 17 Januari 2024 16:27 Wib
KPU Palangka Raya libatkan penyandang disabilitas sortir dan lipat surat suara
Kamis, 11 Januari 2024 16:59 Wib
Puluhan penyandang disabilitas di Gumas dapat bantuan dari Sentra Terpadu
Kamis, 19 Oktober 2023 15:54 Wib
Dinsos Palangka Raya salurkan bansos kepada 69 PPKS penyandang disabilitas
Kamis, 28 September 2023 8:12 Wib