Legislator Seruyan sebut pertanian di wilayah ini minim bantuan

Kuala Pembuang (ANTARA) - Anggota DPRD Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah Salidin  menyampaikan bahwa masyarakat di wilayah yang masuk dalam daerah pemilihan III mengeluhkan minimnya bantuan di bidang pertanian seperti halnya pupuk, alat mesin pertanian dan bibit.

“Minimnya bantuan tersebut berdasarkan aspirasi langsung dari masyarakat dapil III meliputi Batu Ampar, Seruyan Tengah, Seruyan Hulu dan Suling Tambun,” kata Salidin di Kuala Pembuang, Rabu.

Menurut dia, banyak masyarakat di daerah tersebut tidak bisa berladang karena keterbatasan modal, sementara bantuan dari pemerintah kabupaten maupun provinsi dirasa masih minim. Petani membutuhkan dukungan alsintan karena sangat diperlukan dalam membuka lahan pertanian.

“Alsintan ini memang sangat penting karena kalau dilihat dari lahan petani di daerah tersebut sangat banyak sekali akar-akar kayu besar, sehingga petani cukup kesulitan dalam melakukan aktivitas seperti pengolahan lahan tanpa adanya bantuan dari alsintan tersebut,” ungkapnya.

Pihaknya sangat mengharapkan dukungan dari Pemkab Seruyan untuk memperhatikan bidang pertanian di Bumi Gawi Hantantiring ini agar petani bisa kembali memanfaatkan lahan mereka untuk mengais rezeki.

Baca juga: Bupati harapkan hasil pertanian Seruyan dapat ditingkatkan

Lebih lanjut dia menjelaskan dengan adanya bantuan dari pemerintah untuk para petani di daerah tersebut maka akan sangat berdampak pada kesejahteraan masyarakat dan dapat meningkatkan hasil pertanian di Seruyan.

“Kalau petaninya itu semangat maka sangat perlu kita bantu mereka. Makanya saya harap pertanian di dapil III itu lebih diperhatikan lagi agar ke depan nya petani bisa mandiri dalam bercocok tanam,” ungkapnya.

Politisi Partai Nasdem itu juga mengharapkan pemerintah daerah menempatkan petugas penyuluh pertanian lapangan (PPL) di setiap kecamatan karena peran mereka sangat penting untuk membantu para petani dalam melakukan aktivitas pertanian. 

“Kalau di dapil III ini petugas PPL masih kurang, makanya kita harapkan bisa menempatkan di setiap kecamatan agar memudahkan para petani kita,” demikian Salidin.

Baca juga: Legislator Seruyan minta pemkab perhatikan jalan usaha tani