Kasongan (ANTARA) - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Katingan Kalimantan Tengah Roby menyebutkan banjir yang melanda daerahnya sejak tanggal 19 Agustus 2021 sampai Sabtu (28/8/2021) sore telah berdampak kepada 7.250 kepala keluarga.
“Mulai dari wilayah hulu sampai kecamatan terbawah, kurang lebih sebanyak 7.250 kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir tahun ini. Itu dihitung per KK saja, belum lagi dihitung per jiwa,” kata Roby di Kasongan, Sabtu.
Roby mengatakan, berdasarkan perkiraan BMKG per harian untuk wilayah Kabupaten Katingan curah hujan akan terjadi hingga satu pekan kedepan. Masih tingginya potensi curah hujan sampai sepekan ke depan, dikhawatirkan akan semakin banyak warga yang menjadi korban banjir.
“Informasinya hari ini dari Kecamatan Katingan Hulu, Marikit, Pulau Malan, sampai Katingan Hilir, Tasik Payawan mengalami hujan. Jadi, perkiraan BMKG sepertinya cukup akurat untuk memperkirakan kemungkinan hujan yang terjadi,” ucapnya.
Potensi banjir ini masih berlangsung dan masih terjadi seperti di wilayah Kecamatan Pulau Malan, Tewang Sangalang Garing, Katingan Hilir, dan sekarang sudah masuk di Kecamatan Tasik Payawan.
Disebutkannya, banjir di Kecamatan Katingan Hilir diperkirakan masih berlangsung sampai tiga hari karena kondisi cuaca seperti ini banjir akan lambat surut. Contohnya di Kota Kasongan Kecamatan Katingan Hilir, penurunan debit air diperkirakan hanya 10 cm.
Terkait sulitnya masyarakat Kasongan mendapatkan air bersih, Roby menjelaskan BPBD Katingan menyediakan sebanyak lima unit mobil tangki untuk mendistribusikan air bersih ke pusat penampungan serta kepada masyarakat yang membutuhkan.
Baca juga: Pemkab Katingan tangani banjir hingga dirikan posko
Setiap hari mobil tangki BPBD selalu beroperasi mendistribusikan air bersih kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Air bersih sangat diperlukan masyarakat apalagi dalam kondisi banjir seperti ini. Oleh karenanya kami menyiapkan lima unit mobil tangki untuk mensuplai keperluan air bersih bagi masyarakat secara gratis. Mudah-mudahan ini bisa mengurangi beban masyarakat," terangnya.
Dia menyampaikan bahwa saat ini BPBD Katingan telah membuka kontak hotline 0811-5521-200 agar masyarakat yang membutuhkan air bersih dapat menghubungi nomor tersebut.
"Kami mempersilahkan masyarakat untuk menghubungi ke nomor kedaruratan 0811-5521-200 BPBD Katingan. Silakan telepon, sepanjang kami bisa mengantarkannya. Dalam arti bahwa mobil tangki BPBD bisa lewat ke lokasi, jalan tidak sempit, jalan tidak tergenang banjir terlalu dalam, maka kami antarkan," demikian Roby.
Baca juga: Sekda: Vaksinasi Ibu Hamil di Katingan ditargetkan 700 orang
Berita Terkait
Keluarga peserta JKN di Palangka Raya dapat layanan operasi katarak gratis
Kamis, 25 April 2024 18:22 Wib
Kisah di balik Kartini PLN, rela jauh dari keluarga demi terangnya hari raya
Senin, 22 April 2024 7:46 Wib
KPK periksa keluarga SYL terkait penyidikan TPPU
Sabtu, 20 April 2024 14:02 Wib
Kepala BKKBN beri 'tips' jawab 'kapan nikah' saat kumpul keluarga
Selasa, 16 April 2024 8:34 Wib
Sebanyak 11.260 keluarga keluar dari kemiskinan ekstrem berkat Program PENA
Kamis, 4 April 2024 16:44 Wib
Pemkab Kobar apresiasi penyaluran zakat keluarga Abdul Rasyid bantu masyarakat
Rabu, 27 Maret 2024 15:57 Wib
Diduga satu keluarga tewas usai terjun dari lantai 22 apartemen di Jakarta
Sabtu, 9 Maret 2024 22:33 Wib
Pemkot Palangka Raya terus maksimalkan pendampingan keluarga atasi stunting
Senin, 4 Maret 2024 17:32 Wib