ANTARA dapat menjadi kiblat konvergensi media di tengah virus hoaks

id Kantor Berita ANTARA,virus hoaks,HUT ANTARA 84,ANTARA dapat menjadi kiblat konvergensi ,Hadawiah Hatita

ANTARA dapat menjadi kiblat konvergensi media di tengah virus hoaks

Pakar Ilmu Komunikasi dari Universitas Muslim Indonesia Makassar DR Hadawiah Hatita. Antara / Suriani Mappong

Makassar (ANTARA) - Pakar Ilmu Komunikasi dari Universitas Muslim Indonesia Makassar DR Hadawiah Hatita mengatakan Kantor Berita Antara dapat menjadi kiblat konvergensi media dengan semangat memberi pencerahan bagi masyarakat.

"Antara sebagai media konvergensi dapat menjadi acuan berita yang menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap media daring, di tengah mulai lunturnya kepercayaan masyarakat dengan adanya virus hoaks," kata Hadawiah di Makassar, Senin.

Sebagai acuan dalam menyajikan informasi, lanjut dia, Antara harus tetap menjadi penyambung antara pemerintah dan masyarakat dalam mendapatkan informasi di antara keduanya.

Baca juga: Alat tes COVID-19 mengandung zat penyebab kanker hoaks!

Di sisi lain, Antara berinovasi sesuai perkembangan dunia media digital yang memberikan kenyamanan dalam mengakses berita-berita yang dibutuhkan oleh masyarakat dalam mengimbangi berita-berita media siber yang bermunculan secara masif.

Karena itu, dia mengatakan, Antara harus tetap menjadi penyaring berita dalam menjaga budaya Indonesia yang multikultural ini, sehingga budaya barat yang tidak sesuai budaya timur tidak begitu saja menyerang masyarakat Indonesia.

Hal itu dinilai penting, agar kemajuan apapun yang diraih bangsa dan negeri ini, tetap harus dapat mengemban nilai-nilai budaya.

Baca juga: Indonesia beri kesempatan warga negara China jadi PNS hoaks

"Nilai-nilai budaya itu akan menjadi pengontrol agar kemajuan teknologi dan informasi yang dimiliki tetap menjanjikan konten yang sehat," ujarnya.

Penyajian konten yang sehat dan bermanfaat itu, sejalan dengan "roh" ataupun jiwa pendirian Kantor Berita Antara selaku media perjuangan pada 1937 sebelum Indonesia merdeka.

Sementara itu Akademisi Universitas Hasanuddin DR Aswar Hasan mengatakan, LKBN Antara memiliki andil sangat besar dalam mengawal bangsa dan negara ini.

Baca juga: Jubir Kominfo: Waspadai hoaks terkait varian baru Omicron

Dia menilai, pasokan berita Antara mendidik dan mencerahkan serta terstandarisasi sesuai dengan ilmu jurnalistik. Beritanya tersaji secara faktual dan objektif serta terverifikasi secara aktual.

"Selamat HUT ke-84 LKBN Antara, bangsa dan negara membutuhkanmu," katanya.

Baca juga: Atta Halilintar belajar tangkal hoaks lewat buku Budi Gunawan

Baca juga: 10 tahun lagi PNS tak akan dibutuhkan lagi hoaks