Kwarcab Kotim kirim peserta terbanyak ke Jambore Nasional
Sampit (ANTARA) - Kwartir Cabang Pramuka Kabupaten Kotawaringin Timur mengirim peserta terbanyak di Kalimantan Tengah mengikuti Jambore Nasional XI yang digelar di Bumi Perkemahan Cibubur pada 14-21 Agustus 2022.
"Kita mengirim 80 orang peserta. Ini jumlah peserta terbanyak dibanding daerah lain di Kalimantan Tengah. Saya berharap ini akan menjadi pengalaman berharga bagi peserta dan membawa dampak positif ketika mereka kembali ke Kotawaringin Timur," kata Bupati Halikinnor saat memberangkatkan kontingen di Sampit, Senin.
Halikinnor mengatakan, pemerintah daerah sangat mendukung kegiatan Pramuka di daerah ini. Hal itu tidak disia-siakan Pramuka untuk menjalankan program semaksimal mungkin sehingga meraih penghargaan Kwarcab Pramuka Teraktif di Kalimantan Tengah sebanyak sembilan kali.
Kwarcab Kotawaringin Timur tidak hanya sering mengikuti kegiatan di tingkat nasional, tetapi juga internasional. Hal ini berkat kekompakan semua pihak dan didukung pemerintah daerah.
Saat ini meski tidak diadakan lagi pemberian penghargaan tersebut, pemerintah daerah tetap mendukung maksimal kegiatan Pramuka. Salah satunya adalah dengan mendukung keikutsertaan kontingen Kwarcab Kotawaringin Timur pada Jambore Nasional XI.
Kontingen yang diberangkatkan diharapkan mengikuti kegiatan dengan baik sehingga dapat mengambil pengetahuan dan pengalaman secara optimal. Kontingen juga diharapkan menampilkan yang terbaik dalam setiap kegiatan sehingga akan mengharumkan nama Kotawaringin Timur dan Kalimantan Tengah.
"Mereka akan melihat apa saja kegiatan positif di sana, sehingga nantinya bisa juga dilaksanakan di Kotawaringin Timur. Saya berharap semua berjalan lancar, sehat dan selamat," harap Halikinnor.
Baca juga: DPRD Kotim dorong percepatan pembangunan fisik
Ketua Harian Kwarcab Pramuka Kotawaringin Timur yang juga Ketua Kontingen, RW Sujarwo mengatakan, kontingen berangkat lebih asal menggunakan kapal laut menuju Semarang pada Senin (8/8) malam. Selanjutnya kontingen melalui jalur darat menggunakan bus.
"Kami sengaja menggunakan bus karena akan lebih efektif dan bisa sampai ke lokasi kegiatan dibanding naik kereta. Selain itu, ada sejumlah lokasi yang akan disinggahi untuk kunjungan," kata Sujarwo.
Sujarwo menjelaskan, kegiatan ini akan diikuti peserta dari dalam dan luar negeri. Peserta dari Kotawaringin Timur merupakan orang-orang yang terpilih dari masing-masing Kwartir Ranting hasil penjaringan saat lemah besar di Bumi Perkemahan Ujung Pandaran beberapa waktunya lalu.
"Kegiatan yang diikuti di antaranya upacara pembukaan Jambore, upacara peringatan Hari Pramuka, HUT Proklamasi, hiburan, keterampilan kepramukaan, pengembangan kampung digital. Saat pulang, mereka juga dibawa ke Jakarta dan mampir di Yogyakarta berkunjung ke Candi Borobudur, Prambanan dan Malioboro," demikian Sujarwo.
Muhammad Abdul Aziz, salah seorang peserta dari Kecamatan Telawang mengaku senang bisa terpilih menjadi peserta. Ini akan menjadi pengalaman berharga baginya, khususnya dalam kegiatan Pramuka.
"Saya sudah melakukan berbagai persiapan. Mudah-mudahan semua berjalan lancar dan banyak hal positif yang akan didapat," demikian Abdul Aziz.
Baca juga: Kemenhub janjikan kemudahan perizinan program tol sungai Kotim
Baca juga: Apkasi Kalteng berharap kesalahan pengadaan barang dan jasa bisa dicegah
Baca juga: Legislator Kotim apresiasi pemkab kembali tugaskan tenaga kontrak
"Kita mengirim 80 orang peserta. Ini jumlah peserta terbanyak dibanding daerah lain di Kalimantan Tengah. Saya berharap ini akan menjadi pengalaman berharga bagi peserta dan membawa dampak positif ketika mereka kembali ke Kotawaringin Timur," kata Bupati Halikinnor saat memberangkatkan kontingen di Sampit, Senin.
Halikinnor mengatakan, pemerintah daerah sangat mendukung kegiatan Pramuka di daerah ini. Hal itu tidak disia-siakan Pramuka untuk menjalankan program semaksimal mungkin sehingga meraih penghargaan Kwarcab Pramuka Teraktif di Kalimantan Tengah sebanyak sembilan kali.
Kwarcab Kotawaringin Timur tidak hanya sering mengikuti kegiatan di tingkat nasional, tetapi juga internasional. Hal ini berkat kekompakan semua pihak dan didukung pemerintah daerah.
Saat ini meski tidak diadakan lagi pemberian penghargaan tersebut, pemerintah daerah tetap mendukung maksimal kegiatan Pramuka. Salah satunya adalah dengan mendukung keikutsertaan kontingen Kwarcab Kotawaringin Timur pada Jambore Nasional XI.
Kontingen yang diberangkatkan diharapkan mengikuti kegiatan dengan baik sehingga dapat mengambil pengetahuan dan pengalaman secara optimal. Kontingen juga diharapkan menampilkan yang terbaik dalam setiap kegiatan sehingga akan mengharumkan nama Kotawaringin Timur dan Kalimantan Tengah.
"Mereka akan melihat apa saja kegiatan positif di sana, sehingga nantinya bisa juga dilaksanakan di Kotawaringin Timur. Saya berharap semua berjalan lancar, sehat dan selamat," harap Halikinnor.
Baca juga: DPRD Kotim dorong percepatan pembangunan fisik
Ketua Harian Kwarcab Pramuka Kotawaringin Timur yang juga Ketua Kontingen, RW Sujarwo mengatakan, kontingen berangkat lebih asal menggunakan kapal laut menuju Semarang pada Senin (8/8) malam. Selanjutnya kontingen melalui jalur darat menggunakan bus.
"Kami sengaja menggunakan bus karena akan lebih efektif dan bisa sampai ke lokasi kegiatan dibanding naik kereta. Selain itu, ada sejumlah lokasi yang akan disinggahi untuk kunjungan," kata Sujarwo.
Sujarwo menjelaskan, kegiatan ini akan diikuti peserta dari dalam dan luar negeri. Peserta dari Kotawaringin Timur merupakan orang-orang yang terpilih dari masing-masing Kwartir Ranting hasil penjaringan saat lemah besar di Bumi Perkemahan Ujung Pandaran beberapa waktunya lalu.
"Kegiatan yang diikuti di antaranya upacara pembukaan Jambore, upacara peringatan Hari Pramuka, HUT Proklamasi, hiburan, keterampilan kepramukaan, pengembangan kampung digital. Saat pulang, mereka juga dibawa ke Jakarta dan mampir di Yogyakarta berkunjung ke Candi Borobudur, Prambanan dan Malioboro," demikian Sujarwo.
Muhammad Abdul Aziz, salah seorang peserta dari Kecamatan Telawang mengaku senang bisa terpilih menjadi peserta. Ini akan menjadi pengalaman berharga baginya, khususnya dalam kegiatan Pramuka.
"Saya sudah melakukan berbagai persiapan. Mudah-mudahan semua berjalan lancar dan banyak hal positif yang akan didapat," demikian Abdul Aziz.
Baca juga: Kemenhub janjikan kemudahan perizinan program tol sungai Kotim
Baca juga: Apkasi Kalteng berharap kesalahan pengadaan barang dan jasa bisa dicegah
Baca juga: Legislator Kotim apresiasi pemkab kembali tugaskan tenaga kontrak