Pulang Pisau (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pulang Pisau Kalimantan Tengah Tony Harisinta mengungkapkan usulan dalam musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) di tingkat kecamatan harus mengacu pada Rencana Pembangunan Daerah (RPD) yaitu pembangunan infrastruktur pelayanan publik dalam mendukung tata kelola pemerintah dan pembangunan ekonomi berkelanjutan.
“Ada lima prioritas di dalamnya untuk mendukung rencana pembangunan di kabupaten setempat,” kata Tony Harisinta di Pulang Pisau, Senin.
Lima prioritas tersebut, terang Tony Harisinta, yaitu peningkatan kualitas layanan pendidikan dan kesehatan, fasilitasi pelaksanaan pemilihan umum, pembangunan kantor pemerintahan, peningkatan produksi sektor pertanian sub sektor tanaman pangan dan perikanan, serta pengembangan pariwisata.
Mewakili Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang pada Musrenbang di Kecamatan Kahayan Hilir, dirinya menyampaikan bahwa musrenbang tingkat kecamatan merupakan hasil rekapitulasi usulan dari pelaksanaan musrenbang desa. Selanjutnya dibawa ke dalam musrenbang tingkat kabupaten untuk dijadikan RPD 2024.
Tony Harisinta mengingatkan agar pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) bisa hadir dalam setiap musrenbang tanpa diwakilkan. Musrenbang ini adalah usulan sehingga sudah menjadi kewajiban OPD untuk menanggapi setiap ada masukan-masukan dari masyarakat.
“Menanggapi masukan dan usulan yang disampaikan masyarakat dari pimpinan OPD adalah sebagai bentuk keseriusan kita terhadap pembangunan yang ada di kabupaten setempat,” paparnya.
Tony Harisinta juga menyampaikan target kinerja yang akan dicapai pada 2024 di antaranya pertumbuhan ekonomi yang ditargetkan sebesar 4,90 persen, yakni pada 2022 dari data BPS pertumbuhan ekonomi telah mencapai 3,24 persen.
Baca juga: Dinsos Pulang Pisau bantu pemulangan empat pekerja
Selanjutnya target Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menjadi 69,91 yang sebelumnya berdasarkan angka telah mencapai pada 2022 sebesar 69,01 dan 68,53 pada 2021.
“Angka kemiskinan ditargetkan turun menjadi 3,88 persen pada tahun 2024 dari 4,70 persen pada 2022 dan angka pengangguran turun menjadi 2,43 persen,” ucapnya.
Selain target tersebut, Tony Harisinta juga meminta program dan kegiatan yang dilaksanakan OPD sesuai dengan usulan dari tingkat desa sehingga terpenuhinya kebutuhan masyarakat berdasarkan prioritan dan urgensinya.
Perangkat daerah juga diminta saling bersinergi satu sama lain dalam pembangunan dan pemecahan masalah yang bersifat lintas sektor. Ini agar dapat efektif dan efisien serta konsistensi dalam kegiatan pembangunan agar tidak ada pembangunan yang mangkrak dan tidak termanfaatkan.
“Para camat juga diminta lebih tanggap terhadap situasi dan kondisi di kecamatannya dengan terus berkoordinasi dengan pimpinan daerah,” demikian Tony Harisinta.
Camat Kahayan Hilir Agustinuah Mandjin mengungkapkan dalam rekapitulasi Musrenbang ada sebanyak 317 usulan priroritas pertama untuk bisa dimasukkan dalam perencanaan 2024. Prioritas itu meliputi sebanyak 186 usulan infrastruktur, 81 usulan ekonomi, dan 50 usulan dalam bidang sosial budaya serta pemerintahan.
Baca juga: Sekda Pulang Pisau ingatkan OPD segera sampaikan laporan kinerja
Baca juga: Sekda Pulang Pisau ajak insan pers berpartisipasi dalam percepatan pembangunan
Baca juga: Disperkimtan Pulpis: BSPS tambahan selesai secara keseluruhan
