Dikutip dari laman resmi F1, Selasa, lebih dari 80 ribu suara mengalir selama akhir pekan untuk menentukan livery mana yang menjadi favorit dari 10 tim balap yang akan berkompetisi di ajang tersebut pada tahun ini.
Mercedes meraih 31 persen suara, lalu disusul oleh Ferrari melalui SF-23 dengan perolehan 19 persen suara.
Di belakangnya, ada Alfa Romeo dengan mobil C43 yang mengumpulkan 15 persen suara. Lalu Red Bull dengan 8 persen suara, dan Aston Martin dengan perolehan 7 persen suara.
“Terlihat bagus, dan saya sangat senang kami juga kembali ke livery hitam,” kata Ketua Tim Balap Mercedes Toto Wolff.
Baca juga: Mercedes-Benz dikabarkan dapat hapus merek EQ untuk EV mulai 2024
“Apakah (W14) akan secepat kelihatannya? Saya harap begitu, tapi pasti ada banyak kegembiraan dalam menempatkan mobil ini di trek,” imbuhnya.
Wolff menjelaskan, tim kembali ke livery hitam yang didominasi serat karbon untuk menghilangkan bobot sebanyak mungkin. Pada musim lalu, Mercy hadir dengan warna perak ikonis mereka namun ternyata tidak terlalu menunjukkan penampilan yang memuaskan di atas trek.
"Mobil kami terlalu berat pada tahun lalu dan tahun ini kami berupaya memangkas gram demi gram. Jadi, sekarang sejarah berulang dan kami kembali ke warna hitam," ujar dia.
Baca juga: Mercedes akan hadirkan 10 ribu titik pengisian daya mobil listrik
Baca juga: Ini penyebab Mercedes-Benz tarik kembali SUV GLS
Baca juga: Mercedes-Benz tarik kembali ribuam mobil impor di China