Buntok (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, menyediakan 141 stand untuk meriahkan Barsel expo 2023 dan festival Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini, serta meluncurkan 200 Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dengan 450 produk yang bersertifikat halal.
Penjabat Bupati Barito Selatan Deddy Winarwan di Buntok, kemarin, mengatakan bahwa digelarnya berbagai kegiatan tersebut sebagai upaya mengisi peringatan hari jadi ke-64 kabupaten ini, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi dan membantu para pelaku UMKM.
"Kegiatan yang dilaksanakan ini melibatkan seluruh komponen masyarakat yang bersinergi dengan pemerintah kabupaten," ucapnya.
Dia pun mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, baik itu satuan organisasi perangkat daerah (OPD), pelaku UMKM, perbankan da lainnya, yang telah ikut dan terlibat aktif dalam menyelenggarakan berbagai kegiatan tersebut, termasuk Jambore UMKM.
"Kami berharap, melalui momen ini, dapat memberikan dampak yang positif untuk pemerintah daerah dan seluruh masyarakat di daerah ini," kata Deddy.
Sementara itu, Ketua Panitia Barsel Expo dan Festival Dahani Dahanai Tuntung Tulus, Edy Purwanto mengatakan sebanyak 141 stand tersebut diisi Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) dan instansi vertikal lingkup Pemkab Barsel.
Baca juga: Ketua DAD Barito Selatan ajak masyarakat dukung penjabat bupati bangun daerah
Kegiatan tersebut juga diikuti Bank daerah, perusahaan swasta nasional dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dan pedagang kreatif lokal maupun dari luar Barito Selatan.
"Sebagai bentuk apresiasi, panitia penyelenggara akan memberikan hadiah piala bergilir bagi juara umum dan piala tetap dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan untuk stand terbaik I, II dan III," kata Edy Purwanto yang juga Sekda Barito Selatan itu.
Acara pembukaan Barsel Expo dan Festival Dahani Dahanai Tuntung Tulus yang berlangsung di Stadion Batuah Buntok tersebut diisi dengan hiburan rakyat dengan menampilkan Group Band Dehes dan Siti Badriah.
Baca juga: Pemkab Barsel berencana bangun rumah adat Dayak di tahun 2024
Baca juga: Pelaku meminta maaf, Penjabat Bupati Barsel cabut laporan
Baca juga: Marah-marah minta pekerjaan, dua warga Desa Patas Barsel rusak aset PT KMP