Pemkot Palangka Raya diminta jaga stabilitas bahan pokok di jelang Nataru 2024

Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Noorkhalis Ridha menyarankan pemerintah kota (pemkot) setempat untuk selalu menjaga stabilitas bahan pokok di daerah jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2024.

"Langkah pemkot selama ini sudah sangat baik dalam menjaga stabilitas bahan pokok agar tidak langka di pasaran serta lain sebagainya, bahkan pasar penyeimbang dan operasi pasar murah juga sering dilaksanakan oleh instansi terkait di pemkot untuk masyarakat," kata Noorkhalis Ridha di Palangka Raya, Senin.    

Ia menuturkan, langkah-langkah yang diambil pemkot saat ini dengan menggelar pasar penyeimbang dan operasi pasar murah tersebut sudah sangat benar. Hal itu selain membantu masyarakat miskin juga menjaga daya beli masyarakat tetap stabil di daerah setempat.

Jangan sampai hal-hal seperti ini tidak dilakukan, pengawasan tidak dilakukan sehingga harga bahan pokok di pasaran tinggi dan seenaknya para tengkulak memainkan harga, sehingga harga bahan pangan di pasar tradisional tidak stabil nantinya.

"Pengawasan harga bahan pokok harus terus digalakkan, jangan sampai jelang hari-hari keagamaan harga sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan sehingga mengganggu stabilitas harga di pasaran,' ungkapnya.

Noorkhalis menambahkan, apabila bahan pangan mengalami kenaikan dengan harga yang wajar tentunya pemerintah memaklumi nya. Namun juga menjadi bahan untuk mencari tahu apa saja penyebab kenaikan harga bahan pokok itu.

"Apakah karena cuaca, biaya angkut dan adanya gelombang serta lain sebagainya itu wajib dilakukan ditelusuri sehingga instansi terkait nantinya akan mencarikan solusi dan antisipasi nya untuk masyarakat," bebernya.

Sementara itu Kepala  Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya Samsul Rizal menuturkan, bahwa pihaknya juga  gencar melaksanakan operasi pasar murah dan melaksanakan pengawasan di sejumlah pasar tradisional di daerah setempat.

"Tujuan operasi pasar murah tersebut yakni membantu masyarakat yang tidak mampu. Kemudian pengawasan terhadap kebutuhan bahan pokok di pasaran juga sering dilakukan, dengan tujuan untuk mengetahui harga bahan pokok di pasaran," demikian Samsul Rizal.