Sampit (ANTARA) - Bupati Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Halikinnor mengapresiasi langkah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) semakin gencar dalam pembinaan santri, khususnya dalam mendalam Al Qur'an.
"Ini merupakan bagian dari pembinaan keagamaan sejak dini. Kita berharap akan lahir generasi muda Islam yang kuat dalam keimanan dan akhlaknya sehingga mereka dapat diandalkan sebagai generasi penerus di bidang profesi apapun nantinya," kata Halikinnor di Sampit, Minggu.
Harapan itu disampaikan Halikinnor saat menghadiri wisuda santri pendidikan Al Qur'an. Wisuda ini diikuti ratusan santri dari berbagai Taman Pendidikan Al Qur'an.
Halikinnor mengaku terharu dan bangga melihat generasi muda Islam yang fasih dalam membaca Al Qur'an. Bahkan sebagian dari mereka ada yang merupakan penghafal Al Qur'an atau hafiz dan hafizah.
Ini membawa harapan akan lahirnya generasi penerus yang beriman dan berakhlak yang baik. Harapannya nantinya mereka akan sukses di bidang masing-masing dan tetap memegang teguh keimanannya.
Pemerintah daerah mengapresiasi upaya BKPRMI yang terus gencar dalam pembinaan santri. Hal ini sangat membantu keinginan pemerintah daerah mewujudkan masyarakat dan generasi penerus yang religius.
"Makanya kami mendukung program yang dijalankan BKPRMI. Seperti kemarin lomba nasyid, saya dukung kalau tahun depan diadakan untuk tingkat Provinsi Kalimantan Tengah di Sampit," ujar Halikinnor.
Baca juga: Polres Kotim ungkap kasus penggelapan pikap bermodal KTP palsu
Ketua DPD BKPRMI Kotawaringin Timur Pahnai mengatakan, santri yang diwisuda merupakan mereka yang sudah lulus mengikuti tujuh mata ujian yang dilaksanakan secara ketat.
"Dari sekitar 500 peserta, hanya 312 yang lulus dan diwisuda hari ini. Ujiannya berupa mengaji dan tajwid, bacaan dan doa shalat, menghafal doa, surah pilihan, surah pendek, bisa menulis kaligrafi dan lainnya. Insyallah mereka yang diwisuda ini siap dibina LPTQ untuk diikutkan MTQ," ujar Pahnai.
Pahnai menambahkan, DPD BKPRMI Kotawaringin Timur pada 2023 ini sudah menjalankan beberapa program di antaranya kemah Brigade Masjid, lomba nasyid, penyuluhan keluarga sakinah, pelatihan khatib dan bilal, lomba tahfiz qur'an dan wisuda santri.
Untuk 2024,beberapa program sudah disiapkan, salah satunya program unggulan yaitu Festival Anak Saleh Indonesia (FASI) tingkat Kabupaten Kotawaringin Timur untuk persiapan kegiatan serupa di tingkat provinsi.
BKPRMI Kotawaringin Timur juga berharap bisa menggelar lomba nasyid tingkat Provinsi Kalimantan Tengah. Untuk itu pihaknya berharap dukungan dari pemerintah daerah.
Sementara itu, acara juga dihadiri Wakil Bupati Irawati dan Sekretaris Daerah Fajrurrahman. Dalam kesempatan itu, DPD BKPRMI Kotawaringin Timur menerima penghargaan sebagai sebagai BKPRMI teraktif di Kalimantan Tengah.
Baca juga: ASN Kotim diajak perkuat kebersamaan untuk tingkatkan kinerja
Baca juga: KPU Kotim terima 5.879 kotak suara
Baca juga: Bupati Kotim janji tambah anggaran MUI