Palangka Raya (ANTARA) - Kepala Badan Pusat Statistik Kalimantan Tengah Eko Marsoro menyatakan bahwa semua data hasil dari survey yang telah diterbitkan pihaknya, diperlukan kehati-hatian dalam membacanya, agar tidak terjadi misinterpretasi atau salah tafsir.
"Jadi, kami berharap wartawan dapat membantu mempublikasikan dan menyampaikan data survey BPS secara baik dan benar," kata Eko saat membuka Workshop Wartawan bertema "Pers dan Literasi Data Statistik, Optimisme Membangun Negeri", di Palangka Raya, Rabu.
Menurut dirinya, wartawan memiliki peranan, kedudukan, sekaligus mitra kerja penting pemerintah, terutama BPS dalam mendiseminasikan data statistik yang dihasilkan oleh BPS. Apalagi wartawan yang menjadi ujung tombak pers di Indonesia, memiliki audiens bermacam-macam dan berbagai golongan.
"Melihat pentingnya peran dan keberadaan wartawan itulah, BPS Kalteng mengadakan workshop untuk kali ke dua di kota ini. Tahun lalu kita juga menyelenggarakan kegiatan yang sama dengan menghadirkan tema serta narasumber berbeda. Semoga kegiatan ini bermanfaat," kata Eko Marsoro.
Baca juga: Kalteng alami inflasi 0,23 persen selama November 2023
Sementara itu, Ketua Panitia Worshop sekaligus Statistisi Ahli Madya BPS Kalteng Bambang mengatakan, kegiatan kali ini menghadirkan narasumber berkompeten, yakni Redaktur Ekonomi dan Bisnis Majalah Tempo, Retno Sulistyowati, serta perwakilan Humas BPS RI yakni Kunti Puspitasari dan Wahyu Ashari.
Adapun worshop ini bertujuan, meningkatkan pengalaman dan wawasan insan pers dan kehumasan dalam mengemas sebuah data statistik ke dalam bentuk informasi atau berita yang menarik, dan dapat dengan mudah diterima dipahami dengan mudah oleh publik atau masyarakat,
"Kegiatan ini diikuti oleh peserta 26 orang wartawan, 5 orang agen statistik, perwakilan BPS provinsi dan kabupaten/kota se-Kalteng. Dilaksanakan selama 3 (tiga) hari kalender (1 hari efektif) pada tanggal 6 Desember 2023," demikian Bambang.
Baca juga: Pengangguran di Kalteng alami penurunan 2,07 ribu orang pada Agustus 2023
Baca juga: Ekonomi Kalteng tumbuh 3,74 persen pada triwulan III tahun 2023
Baca juga: Beras dan daging ayam ras jadi penyumbang inflasi di Kalteng selama Oktober 2023
Berita Terkait
Selama 2024, DPRD Palangka Raya telah bahas 11 raperda
Rabu, 18 Desember 2024 18:17 Wib
Kurangi risiko terkena kanker payudara dengan jaga berat badan
Minggu, 15 Desember 2024 11:24 Wib
Ini 10 cara mengendalikan konsumsi gula agar badan tetap bugar
Senin, 9 Desember 2024 13:54 Wib
DPRD dorong Pemkab Gumas tingkatkan infrastruktur Kuala Kurun
Senin, 2 Desember 2024 16:13 Wib
Bawaslu Kotim tak temukan indikasi PSU di Pilkada 2024
Kamis, 28 November 2024 17:05 Wib
Satu TPS di kota ini dipastikan PSU, kata Ketua Bawaslu Palangka Raya
Kamis, 28 November 2024 16:57 Wib
Bawaslu Kalteng rekomendasikan lima TPS lakukan pemungutan suara ulang
Kamis, 28 November 2024 14:34 Wib
Bawaslu Barsel belum ditemukan pelanggaran pelaksanaan pemungutan suara di TPS
Rabu, 27 November 2024 17:55 Wib