Pj Bupati Barito Utara siap bersinergi sukseskan Pilkada 2024
Muara Teweh (ANTARA) - Penjabat Bupati Barito Utara Muhlis mengatakan segera melaksanakan apa yang telah menjadi arahan Mendagri Tito Karnavian terkait dengan persiapan Pilkada Serentak 2024.
"Pemerintah Kabupaten Barito Utara dan jajaran bersama unsur Forkopimda dan masyarakat Kabupaten Barito Utara selalu bersinergi dan bekerja sama untuk mensukseskan Pilkada 2024 agar berjalan dengan lancar, aman dan damai," kata Muhlis usai mengikuti rakor bersama Menteri Dalam Negeri secara virtual di Muara Teweh, Kamis.
Dalam rakor tersebut Pj Bupati Muhlis didampingi staf ahli Bupati Ardian, Sekban KesbangPol, Kabag Pemerintahan setda Barito Utara.
Rapat virtual ini juga diikuti oleh seluruh kepala daerah, penjabat kepala daerah baik gubernur maupun bupati/wali kota dari seluruh Indonesia.
Setelah dilaksanakannya Pemilihan Umum pada 14 Februari 2024, selanjutnya akan dilaksanakan Pemilihan Kepala Daerah pada 27 November 2024.
"Pemilihan kepala daerah meliputi 37 gubernur, 93 wali kota serta 415 bupati. Diharapkan para penjabat kepala daerah dapat menjaga netralitas dan kondusif dalam masa-masa menuju Pilkada 2024 ini,” kata Mendagri.
Tito Karnavian juga menyampaikan materi mengenai pelaksanaan Pilkada serentak yang akan digelar di daerah. Dirinya juga mengimbau kepada penjabat kepala daerah agar menjaga keamanan daerah masing-masing agar tidak ada gejolak pada masyarakat, sebelum dan setelah Pilkada 2024 dilaksanakan.
"Pemerintah Kabupaten Barito Utara dan jajaran bersama unsur Forkopimda dan masyarakat Kabupaten Barito Utara selalu bersinergi dan bekerja sama untuk mensukseskan Pilkada 2024 agar berjalan dengan lancar, aman dan damai," kata Muhlis usai mengikuti rakor bersama Menteri Dalam Negeri secara virtual di Muara Teweh, Kamis.
Dalam rakor tersebut Pj Bupati Muhlis didampingi staf ahli Bupati Ardian, Sekban KesbangPol, Kabag Pemerintahan setda Barito Utara.
Rapat virtual ini juga diikuti oleh seluruh kepala daerah, penjabat kepala daerah baik gubernur maupun bupati/wali kota dari seluruh Indonesia.
Setelah dilaksanakannya Pemilihan Umum pada 14 Februari 2024, selanjutnya akan dilaksanakan Pemilihan Kepala Daerah pada 27 November 2024.
"Pemilihan kepala daerah meliputi 37 gubernur, 93 wali kota serta 415 bupati. Diharapkan para penjabat kepala daerah dapat menjaga netralitas dan kondusif dalam masa-masa menuju Pilkada 2024 ini,” kata Mendagri.
Tito Karnavian juga menyampaikan materi mengenai pelaksanaan Pilkada serentak yang akan digelar di daerah. Dirinya juga mengimbau kepada penjabat kepala daerah agar menjaga keamanan daerah masing-masing agar tidak ada gejolak pada masyarakat, sebelum dan setelah Pilkada 2024 dilaksanakan.