Siapkan Rp27 miliar, rekonstruksi jalan di Tumbang Kalang dituntaskan tahun ini

id Siapkan Rp27 miliar, rekonstruksi jalan di Tumbang Kalang dituntaskan tahun ini, kalteng, Sampit, kotim, Kotawaringin Timur, pemkab kotim, Mentana

Siapkan Rp27 miliar, rekonstruksi jalan di Tumbang Kalang dituntaskan tahun ini

Kepala Dinas SDABMBKPRKP Kotim, Mentana Dhinar Tistama saat diwawancarai, Jumat (17/1/2025). ANTARA/Devita Maulina

Sampit (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah menyiapkan pagu anggaran sekitar Rp27 miliar untuk melanjutkan rekonstruksi Jalan Simpang Kalang, Desa Tumbang Kalang menuju Kecamatan Antang Kalang yang ditargetkan tuntas pada 2025 ini.

“Untuk Jalan Simpang Kalang-Tumbang Kalang insyaallah dituntaskan tahun ini, pagu anggarannya yang disiapkan tahun ini kurang lebih Rp27 miliar,” kata Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, Bina Konstruksi, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (SDABMBKPRKP) Kotim, Mentana Dhinar Tistama di Sampit, Kamis.

Ia menyampaikan, Pemkab Kotim mengalokasikan Rp181,6 miliar lebih untuk peningkatan infrastruktur pada 2025. Anggaran itu terkonsentrasi pada tiga bidang, yakni Bidang Bina Marga, Bidang Perumahan Rakyat dan Bidang Sumber Daya Air.

Khususnya, pada Bidang Bina Marga yang berfokus pada pengerjaan jalan, gang dan jembatan dengan pagu anggaran yang dialokasikan mencapai Rp156,9 miliar meliputi 218 paket kegiatan. Salah satunya adalah rekonstruksi Jalan Simpang Kalang-Tumbang Kalang.

Jalan Simpang Kalang-Tumbang Kalang menjadi salah satu prioritas pemerintah daerah, karena jalan tersebut menghubungkan akses dari jalan provinsi menuju Kecamatan Antang Kalang.

“Program tahun ini melanjutkan yang tahun lalu. Pada 2024 kemarin panjang jalan yang diperbaiki kurang lebih 3 kilometer, lalu tahun ini targetnya 6 kilometer jadi total 9 kilometer,” ujarnya.

Baca juga: Legislator Kotim minta pemkablebih perhatikan jalan usaha tani

Rekonstruksi Jalan Simpang Kalang-Tumbang Kalang dilakukan secara bertahap karena keterbatasan anggaran. 2024 lalu, anggaran Rp14 miliar digunakan untuk rekonstruksi jalan sekitar 3 kilometer, sementara total panjang Jalan Simpang Kalang-Tumbang Kalang kurang lebih 9 kilometer.

Kemudian, di 2025 ini Pemkab Kotim mengalokasikan anggaran Rp27 miliar untuk menuntaskan sisa Jalan Simpang Kalang-Tumbang Kalang yang belum diperbaiki.

Kendati demikian, pelaksanaan kegiatan rekonstruksi ini masih menunggu ketentuan dari pemerintah pusat, sebab sebagian besar anggaran untuk infrastruktur berasal dari dana alokasi khusus (DAK) dan dana bagi hasil (DBH) yang diberikan pemerintah pusat.

Menurutnya tidak menutup kemungkinan rencana kegiatan yang telah disusun dapat berubah, mengingat Presiden Prabowo Subianto saat ini tengah gencar-gencarnya mengembangkan sektor pertanian dan ketahanan pangan, serta melakukan evaluasi terkait kegiatan infrastruktur.

“Insyaallah tahun ini tuntas, kalau tidak ada apa-apa, karena itu menggunakan dana DAK. Yang pasti sesuai rencana anggaran yang kami terima kemarin, untuk jalan itu sudah rencanakan tuntas tahun ini,” demikian Mentana.

Baca juga: SPBN untuk nelayan Kotim segera terwujud

Baca juga: Warga Sampit diminta tak beri makan buaya ketika muncul ke pemukiman

Baca juga: DPRD Kotim evaluasi sektor pariwisata imbas kapal tenggelam