Tamiang Layang (Antara Kalteng) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bartim, Kalimantan Tengah akan menyampaikan permasalahan hari pasar yang dikeluhkan warga dan para pedagang.
"Secepatnya akan kita sampaikan permasalahan yang dikeluhkan masyarakat dan para pedagang terkait pemindahan hari pasar," ungkap Kadis Perindag, Alvianson, di Tamiang Layang, Senin.
Menurutnya, salah satu pertimbangan dipindahnya hari pasar tradisional di Pasar Semi Modern Temenggung Djaya Karti dari hari Senin ke hari Sabtu, lantaran ada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bolos kerja ke pasar untuk berbelanja.
Selain itu, mempertimbangkan hari pasar di Kelurahan Ampah Kota Kecamatan Dusun Tengah pada hari Jumat. Diharapkan Pemerintah Daerah, setelah hari pasar di Ampah pada Jumat, pedagang bisa melanjutkan membuka pasar di Tamiang Layang.
"Setelah mendengarkan pedagang, ternyata hari Sabtu pedagang si Ampah sudah terjadwalkan ke Pasar di Patas, Kecamatan Bintang Awai Kabupaten Barsel. Oleh karena itu, masalah ini akan kita sampaikan kepada kepala daerah secepatnya," ungkapnya.
Berita Terkait
PT ITK siap berinvestasi Rp45 miliar kelola Dermaga Telang Baru di Bartim
Jumat, 17 Mei 2024 17:09 Wib
Pemkab Kotim turunkan status tanggap darurat jadi pemulihan bencana banjir
Jumat, 17 Mei 2024 16:09 Wib
Wabup Kotim sebut FBIM sarana menjaga budaya agar tetap lestari
Jumat, 17 Mei 2024 15:53 Wib
Penjabat Bupati Bartim lepas keberangkatan calon haji menuju tanah suci
Jumat, 17 Mei 2024 6:26 Wib
Wabup Kotim kecam aksi orang tua tawarkan anak di medsos
Kamis, 16 Mei 2024 21:38 Wib
Kotim dapat bantuan benih jagung untuk tanam 390 hektare
Kamis, 16 Mei 2024 20:30 Wib
Lahan sudah siap, perpanjangan landasan bandara Sampit tunggu keputusan Kemenhub
Kamis, 16 Mei 2024 20:22 Wib
Disbudpar Kotim: Ritual Tiwah harus dijaga kelestariannya
Kamis, 16 Mei 2024 7:45 Wib