Pemkab Kotawaringin Timur Perbanyak Agenda Pariwisata

Sampit (Antaranews Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah pada tahun 2018 memperbanyak agenda pariwisata untuk mendongkrak kunjungan wisatawan ke daerah setempat.

"Selain membenahi objek pariwisata, memperbanyak event pariwisata juga cara untuk menarik wisatawan datang. Kami optimistis jumlah wisatawan akan terus meningkat," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kotawaringin Timur, Fajrurrahman di Sampit, Selasa.

Sejumlah event pariwisata akan digelar pada Januari hingga Juni 2018 yaitu Sampit Etnik Karnaval, Festival Habaring Hurung, Festival Kelotok Ces dan Festival Gita Bahana. Kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan akan mendatangkan banyak wisatawan sehingga membawa dampak positif bagi masyarakat.

Sampit Etnik Karnaval dan Festival Habaring Hurung rencananya digelar bersamaan pada Maret nanti. Tahun lalu, Sampit Etnik Karnaval dilaksanakan dirangkai bersamaan pembukaan Festival Habaring Hurung.

Sampit Etnik Karnaval merupakan ajang parade berbagai kreasi kostum dan budaya yang berkembang di masyarakat. Tidak hanya mengangkat budaya suku Dayak, kegiatan ini juga biasanya banyak diikuti peserta yang menampilkan kostum dan identitas budaya berbagai suku yang ada di Indonesia.

"Ini juga menjadi ajang promosi daerah. Nanti pelaku usaha batik Sampit, kami persilakan untuk menampilkan kreasi terbaik mereka. Promosi juga akan lebih digencarkan lagi supaya makin banyak wisatawan yang datang," kata Fajrurrahman.

Sementara itu, Festival Habaring Hurung juga juga biasanya mampu menarik banyak pengunjung. Festival yang memperlombakan seni dan olahraga tradisional itu diharapkan juga mampu menarik lebih banyak lagi wisatawan dari luar daerah.

Kotawaringin Timur juga memiliki event tetap pariwisata lainnya yaitu manduy Safar, mampakanan sahur dan mamapas lewu, simah laut, manuyang anak, Sampit Expo, pawai lampion dan obor serta lainnya.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kotawaringin Timur, Kalteng, optimistis bisa mencapai jumlah wisatawan yang berkunjung ke kabupaten ini sesuai target dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD). Yakni, jumlah kunjungan wisatawan menimal 500.000 orang dalam lima tahun hingga 2021 nanti.

Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur bertekad menjadikan Sampit sebagai kota tujuan wisata dan telah mencanangkan tahun ini sebagai tahun kunjungan wisata. Fajrurrahman optimistis dengan dukungan dan partisipasi semua pihak, sektor pariwisata bisa menjadi sektor andalan baru bagi masyarakat Kotawaringin Timur.