Tiga parpol yang sudah pasti yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Demokrat, dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) yang telah menerbitkan surat rekomendasi atau B1.KWK, kata Perwiragato saat dihubungi di Nanga Bulik, Kamis.
"Kami masih menunggu 2-3 parpol lagi yang akan bergabung dan mengusung saya berpasangan dengan Taufik. Tunggu saja perkembangan selanjutnya," kata dia tanpa menyebutkan parpol mana saja yang akan ikut bergabung.
Tiga parpol yang telah menerbitkan B1.KWK kepada bakal calon Perwiragato-Taufik sebenarnya telah memenuhi persyaratan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lamandau untuk menjadi sebagai peserta pilkada.
Perwiragato yang masih menjabat Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lamandau mengatakan, syarat untuk maju di Pilkada Lamandau dari jalur parpol harus didukung empat kursi, sedangkan tiga parpol yang telah memberikan rekomendasi total keseluruhannya enam kursi.
"PDIP tiga kursi, Partai Demokrat dua kursi, PKPI satu kursi, jadi sudah lebih dari cukup untuk saya dan Taufik untuk mendaftar. Tapi kita ingin sebanyak-banyaknya parpol mengusung dan memberikan dukungan maju di pilkada ini," bebernya.
Perwiragato-Taufik dalam waktu dekat akan melakukan konsolidasi bersama partai-partai pengusung lain untuk mempersiapkan segala sesuatunya. Rencananya, pendaftaran di KPU Kabupaten Lamandau akan melibatkan semua elemen yang mendukung pihaknya dalam memenangkan pilkada.
Dia mengatakan selain konsolidasi juga akan diperkuat berbagai strategi pemenangan.
Hal ini sebagai langkah kongkrit untuk berjuang dan memenangkan pada pilkada nanti.
"Kami mohon doa restunya dari masyarakat Kabupaten Lamandau apabila nanti pasangan kami ini ada guna serta manfaatnya buat daerah dan buat orang banyak kami mohon dukungannya ketika nanti tiba waktunya," demikian Perwiragato.