Pembangun pusat kuliner Tunggal Sangomang terkesan mubazir

id DPRD Palangka Raya,pusat kuliner Tunggal Sangomang,Tunggal Sangomang,Pembangun pusat kuliner Tunggal Sangomang berupa kontainer terkesan mubazir, Ida

Pembangun pusat kuliner Tunggal Sangomang terkesan mubazir

Pusat kuliner Tunggal Sangomang yang berada di kawasan ujung Jalan Yos Sudarso hingga kini belum beroperasi dan terkesan mubazir. (Foto Antara Kalteng/Rini Andriani)

Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Ida Ayu Nia Anggraini mempertanyakan kapan beroperasinya pusat kuliner Tunggal Sangomang yang berada di kawasan ujung Jalan Yos Sudarso.

"Saya juga bertanya-tanya, kapan pusat kuliner tersebut dioperasikan oleh pemerintah setempat. Apa permasalahannya saya juga belum mengetahuinya, nanti kami akan coba tanyakan kepada instansi terkait mengenai permasalahan itu," kata Ida di Palangka Raya, Kamis.

Padahal bangunan berupa kontainer tersebut sudah rampung pembangunannya serta diresmikan pada 5 Februari 2018, oleh Wali Kota Palangka Raya Riban Satia sebagai destinasi wisata baru kuliner di daerah kota setempat. 

Baca juga: Masyarakat sayangkan pusat kuliner Tunggal Sangomang belum beroperasi

Ida mengatakan, apabila pusat kuliner andalan Kota Palangka Raya tersebut tidak segera dioperasikan, tentunya akan terkesan mubazir. 

Apalagi box warna cat kontainer yang dipajang di lokasi tersebut, kini sudah terlihat memudar dan usang karena tidak ada yang merawatnya. 

Maka dari itu Pemkot setempat wajib memperhatikan persoalan tersebut. Jangan sampai puluhan kontainer untuk pedagang kuliner yang sudah disediakan itu rusak. Buat apa membangun kalau tidak dioperasikan secepat mungkin, hal ini yang menjadi pertanyaan besar pihaknya. 

Baca juga: Riban Satia resmikan destinasi pusat kuliner 'Tunggal Sangomang' Palangka Raya [VIDEO]

"Saya sebagai wakil rakyat sangat berharap lokasi destinasi wisata kuliner itu segera di operasikan. Kalau dioperasikan secapat mungkin, saya yakin berapa putaran uang yang terjadi setiap malamnya di kawasan setempat. Bahkan bangunan juga pasti akan terawat, karena ada penyewanya," bebernya. 

Ia menambahkan, pihaknya juga akan terus mencari apa permasalahan hingga pusat kuliner itu tidak segera dioperasikan. Apakah mahal harga sewa kontainernya atau bagaimana?.

"Saya akan berusaha mencari tahu apa penyebab lokasi tersebut tidak segera dioperasikan. Ini pasti ada sesuatu, makanya saya penasaran dengan permasalahan hal ini," kata politisi Gerindra itu.