Fender Jembatan Kalahien roboh akibat ditabrak tongkang batu bara [VIDEO]
Tongkang bermuatan batu bara yang menabrak fender jembatan Kalahien itu sudah di evakuasi, dan diamankan seberang Desa Kalahien untuk proses lebih lanjut. (Foto Jurnalis Warga)
Buntok, Barito Selatan (ANTARA) - Tongkang bermuatan batu bara diduga milik PT Indo Jaya Trans Samudera (IJTS) yang ditarik kapal tughboat TB ITS Diamonds menabrak hingga roboh fender atau pengaman Jembatan Kalahien Kecamatan Dusun Selatan, Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Selasa (30/4), sekitar pukul 05.10 wib.
Informasinya tongkang bermuatan batu bara itu berangkat dari Desa Paring Lahung, Kabupaten Barito Utara melintas di bawah Jembatan Kalahien karena ingin ke Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
"Tongkang bermuatan batu bara yang menabrak fender jembatan Kalahien itu sudah di evakuasi, dan diamankan seberang Desa Kalahien untuk proses lebih lanjut," kata Kapolres Barito Selatan AKBP Wahid Kurniawan melalui Kapolsek Dusun Selatan Ipda Abi Karsa saat dikonfirmasi dari Buntok, Selasa.
Baca juga: Tongkang dilarang melintas usai fender Jembatan Kalahien ambruk
Pihak Polsek Dusun Selatan pun sampai sekarang ini masih melakukan pemeriksaan terhadap Kapten kapal tughboat TB ITS Diamonds selaku yang menarik tongkang bermuatan batu bara tersebut.
Abi mengatakan keterangan dari Kapten Kapal Tughboat tertabraknya fender Jembatan Kalahien akibat arus sungai Barito sangat kencang, sehingga tongkang yang ditarik tidak bisa dikendalikan dan terpeper kekiri.
"Kami masih menyelediki terkait kejadian ini. Mungkin nanti pihak perusahaan (PT IJTS) dari Jakarta akan datang juga ke sini (Buntok)," kata Abi.
Sampai berita ini ditayangkan, belum diketahui apa dampak dari tertabraknya fender Jembatan Kalahien. Namun pantauan di lapangan, salah satu fender jembatan Kalahien roboh.
Informasinya tongkang bermuatan batu bara itu berangkat dari Desa Paring Lahung, Kabupaten Barito Utara melintas di bawah Jembatan Kalahien karena ingin ke Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
"Tongkang bermuatan batu bara yang menabrak fender jembatan Kalahien itu sudah di evakuasi, dan diamankan seberang Desa Kalahien untuk proses lebih lanjut," kata Kapolres Barito Selatan AKBP Wahid Kurniawan melalui Kapolsek Dusun Selatan Ipda Abi Karsa saat dikonfirmasi dari Buntok, Selasa.
Baca juga: Tongkang dilarang melintas usai fender Jembatan Kalahien ambruk
Pihak Polsek Dusun Selatan pun sampai sekarang ini masih melakukan pemeriksaan terhadap Kapten kapal tughboat TB ITS Diamonds selaku yang menarik tongkang bermuatan batu bara tersebut.
Abi mengatakan keterangan dari Kapten Kapal Tughboat tertabraknya fender Jembatan Kalahien akibat arus sungai Barito sangat kencang, sehingga tongkang yang ditarik tidak bisa dikendalikan dan terpeper kekiri.
"Kami masih menyelediki terkait kejadian ini. Mungkin nanti pihak perusahaan (PT IJTS) dari Jakarta akan datang juga ke sini (Buntok)," kata Abi.
Sampai berita ini ditayangkan, belum diketahui apa dampak dari tertabraknya fender Jembatan Kalahien. Namun pantauan di lapangan, salah satu fender jembatan Kalahien roboh.