Mantapkan kualitas pelayanan dasar guna tingkatkan daya saing Sukamara

id Pemkab sukamara, sukamara, wabup sukamara ahmadi, kalteng, kalimantan tengah rakor rkpd sukamara 2022

Mantapkan kualitas pelayanan dasar guna tingkatkan daya saing Sukamara

Wakil Bupati Sukamara Ahmadi memimpin pembukaan forum konsultasi publik rancangan awal RKPD tahun 2022 di aula Bappeda Sukamara, Senin, (8/3/2021). (ANTARA/Lalang)

Sukamara (ANTARA) - Wakil Bupati Sukamara, Kalimantan Tengah Ahmadi mengatakan, forum konsultasi publik merupakan sarana strategis antar pelaku pembangunan untuk mengomunikasikan dan mengoordinasikan penyusunan rencana kerja pembangunan daerah.

Tujuannya untuk menyempurnakan rancangan awal RKPD Sukamara 2022, maka diharapkan nantinya mampu dirumuskan serta terjawab mengenai isu-isu strategis dengan tetap berpedoman kepada RPJMD Sukamara 2018-2023, katanya di Sukamara, Senin.

“Ini yang menjadi acuan kerja kita untuk mewujudkan visi pembangunan Sukamara, yaitu terciptanya masyarakat yang sejahtera, maju dan bermartabat,” ucapnya.

Menurutnya, rancangan awal RKPD merupakan awal dari seluruh proses penyusunan, untuk memberikan panduan kepada seluruh perangkat daerah dalam menyusun rancangan rencana kerja.

Selain itu berfungsi sebagai koridor perencanaan pembangunan daerah dalam kurun waktu satu tahun dengan menggunakan pendekatan teknokratis dan partisipatif.

“Sebagaimana diketahui sinkronisasi, sinergi dan harmonisasi antar sektor dalam proses pembangunan sangat diperlukan, dalam rangka peningkatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat," jelasnya.

Hal ini harus dimulai dari dokumen perencanaan pembangunan daerah yang terdiri dari RPJP untuk jangka panjang 25 tahun, RPJM untuk jangka menengah lima tahun dan RKPD sebagai landasan perencanaan tahunan daerah.

Oleh karena itu, sebagaimana arah dan kebijakan pembangunan yang telah dituangkan dalam RPJMD Sukamara 2018-2023, maka RKPD 2022 mengusung tema pemantapan keunggulan kompetitif produk lokal Sukamara di tingkat regional maupun nasional.

Hal itu dibarengi dengan pemantapan kualitas pelayanan dasar untuk meningkatkan daya saing daerah menuju Sukamara yang setara di segala bidang.

“Hal ini dilakukan dalam upaya mendukung pencapaian misi keempat yaitu mendorong kemandirian ekonomi berbasis sumber daya alam lokal yaitu pertanian, perikanan, industri dan pariwisata, dengan memerhatikan kualitas lingkungan hidup,” imbuhnya.

Dikatakannya pembangunan mengarah pada tahap peningkatan kualitas dan kompetensi sumber daya manusia di berbagai bidang, serta peningkatan layanan sosial dasar masyarakat secara berkelanjutan.

Meningkatkan kewirausahaan yang kreatif dan produktif, penguatan SDM pelaku usaha industri dan komoditas potensial di Sukamara dalam pemanfaatan teknologi, baik dalam proses produksi maupun pemasaran, serta lainnya.