DPRD Seruyan minta Disnakertrans serius sikapi masalah tenaga kerja

id Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, Bambang Yantoko ,DPRD Kabupaten Seruyan,Kabupaten Seruyan,Seruyan,Wakil Ketua DPRD Seruyan,Ka

DPRD Seruyan minta Disnakertrans serius sikapi masalah tenaga kerja

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Seruyan Bambang Yantoko di Kuala Pembuang (18/08/2020). ANTARA/Radianor

KUALA PEMBUANG, Seruyan (ANTARA) - Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, Bambang Yantoko mengingatkan sekaligus meminta Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi setempat, agar lebih serius dan terus memperhatikan segala hal yang berkaitan dengan tenaga kerja.

"Perhatian itu perlu lebih dikhususkan kepada karyawan asal daerah ini yang bekerja di sejumlah perusahaan besar swasta (PBS) perkebunan kelapa sawit," kata Bambang di Kuala Pembuang, Selasa.

Menurut wakil rakyat Seruyan itu, jumlah perusahaan serta karyawan atau tenaga kerja lokal yang bekerja di PBS sangat banyak, sehingga Disnakertrans harus benar-benar jeli dan proaktif dalam memantau serta menyelesaikan berbagai persoalan apabila terjadi.

"Peran dari SOPD sangat diperlukan dalam memantau dan menjadi penengah jika ada konflik yang terjadi, sehingga persoalan tersebut dapat diatasi," kata Bambang.

Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) itu menyampaikan, jika memang terjadi suatu konflik atau permasalahan yang terjadi antara karyawan dan perusahaan, instansi terkait harus tanggap dalam mencari solusi menyelesaikan permasalahan tersebut dan tentunya harus disesuaikan dengan peraturan yang berlaku.

Dia mengatakan hal ini berkaitan dengan segala hak-hak serta kewajiban karyawan dan perusahaan, yang mana nantinya akan berdampak terhadap roda perekonomian masyarakat itu sendiri.

Baca juga: Legislator Seruyan minta guru agama non muslim di dapil III ditambah

"Segala masalah ketenagakerjaan di PBS itu harus disikapi sesuai dengan peraturan yang berlaku," ungkapnya.

Dia menambahkan, untuk menyelesaikan segala persoalan itu hal yang sangat penting adalah bersikap netral tanpa adanya keberpihakan, karena jika hal tersebut diterapkan, maka permasalahan yang terjadi juga dapat dengan mudah diselesaikan.

"Kita harus bersikap netral untuk mengatasi permasalahan yang terkait dengan ketenagakerjaan ini saya yakin konflik yang terjadi mudah diselesaikan, karena memang sesuai dengan kebenaran dan faktanya," demikian Bambang.

Baca juga: Ketua DPRD Seruyan: Penggunaan APBDes mensejahterakan masyarakat

Baca juga: Legislator Seruyan minta Pemdes bersinergi dalam membangun desa

Baca juga: DPRD Seruyan minta pembangunan infrastruktur merata hingga ke pedesaan