Kuala Kurun (ANTARA) - Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Jaya S Monong mengingatkan sekaligus meminta kepada seluruh panitia pengawas pemilihan umum kecamatan (panwaslu kecamatan) yang ada di kabupaten ini, agar selalu bekerja secara profesional dalam mengawasi jalannya Pemilu 2024 di wilayah masing-masing.
Seluruh panwaslu kecamatan pun harapannya benar-benar memegang teguh sumpah/janji yang telah diucapkan serta menaati pakta integritas yang telah ditandatangani, kata Jaya saat menghadiri pelantikan anggota panwaslu kecamatan se-Gunung Mas, di Kuala Kurun, Jumat.
"Dengan demikian diharap pelaksanaan Pemilu 2024 di Gunung Mas bisa berjalan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil," tambahnya.
Dia pun mendoakan panwaslu kecamatan se-Gunung Mas, agar dimampukan dalam mengemban dan menjalankan tugas yang telah dipercayakan, serta selalu diberi kesehatan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa.
Lebih lanjut, ada 36 anggota panwaslu kecamatan se-Gunung Mas yang dilantik pada kesempatan ini, dengan rincian 20 laki-laki dan 16 perempuan. Artinya keterwakilan perempuan melampaui 30 persen.
"Keterwakilan perempuan Gunung Mas untuk ikut berpartisipasi langsung saya nilai sudah luar biasa. Ini bukan kebetulan, tentu juga atas izin Tuhan Yang Maha Kuasa," kata Jaya.
Secara khusus, salah satu anggota panwaslu kecamatan yang dilantik pada kesempatan ini adalah mantan Camat Manuhing Raya atas nama Simpun. Dia dilantik menjadi anggota Panwaslu Kecamatan Manuhing Raya.
Jaya mengaku bangga terhadap Simpun. Sebab walau sudah pensiun sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemerintah Kabupaten Gumas, semangat Simpun untuk mengabdi tetap terjaga.
Sementara itu, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Gunung Mas, Walman Tristianto mengatakan, 36 anggota panwaslu kecamatan yang telah dilantik tadi akan bertugas di 12 kecamatan, dengan rincian tiga orang per kecamatan.
Baca juga: Bupati Gunung Mas dukung pembudidayaan tanaman herbal lokal
"Saya percaya mereka akan melaksanakan tugas dan kewajiban dengan sebaik-baiknya sebagai panwaslu kecamatan, sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, dengan penuh tanggung jawab," tegas dia.
Lainnya, anggota Panwaslu Kecamatan Rungan Barat, Maria Elisa Kristanti menyatakan akan menjaga profesionalisme, integritas, independensi dan netralitas, tidak melakukan korupsi, kolusi, dan nepotisme.
"Dalam menjalankan tugas dan kewenangan saya akan bekerja dengan sungguh-sungguh, adil, dan cermat, demi suksesnya Pemilu 2024, tegaknya demokrasi dan keadilan, serta mengutamakan kepentingan negara dari pada kepentingan pribadi atau golongan," demikian Maria.
Baca juga: Bupati Gumas ajak masyarakat sukseskan Regsosek demi validasi data
Baca juga: Pemkab Gunung Mas targetkan angka kemiskinan turun 3,8 persen
Baca juga: Pasar murah upaya bantu masyarakat Gumas terdampak inflasi