Banda Aceh (ANTARA) - Persiraja Banda Aceh tidak diperkuat pemain asing saat menjamu Semen Padang FC dalam laga terakhir putaran pertama Liga 2 Indonesia 2023/2024 yang berlangsung di Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh, Sabtu (21/10) malam.
"Iya kita pakai pemain lokal semua (tanpa pemain asing). Kami mohon doa dari masyarakat Aceh untuk hasil maksimal," kata Pelatih Persiraja Banda Aceh Achmad Zulkifli di Banda Aceh, Jumat.
Zulkifli menyampaikan, Persiraja Banda Aceh saat ini memiliki 29 pemain yang siap tampil dan dipastikan seluruhnya mampu bermain secara maksimal sesuai strategi yang telah direncanakan.
Sedangkan dua pemain asing Persiraja Banda Aceh yakni Arata Takatori asal Jepang dan Ricardo Pires dari Brazil sedang cedera dan keduanya fokus menjalani pemulihan di negara masing-masing.
"Kita siap, anak-anak bisa tampil sesuai dengan rencana. Kita sudah buktikan saat melawan PSDS dan Alhamdulillah kita juga mampu," ujarnya.
Mengenai Andik Vermansyah yang baru pulih dari cedera, lanjut Zulkifli, kondisinya sudah mulai membaik saat sesi latihan terakhir dan diharapkan bisa berkontribusi banyak dalam pertandingan besok.
"Tim kita akan bekerja, pemain Semen Padang perlu diantisipasi, terlebih ada beberapa pemain dengan kapasitas di atas rata-rata," kata eks Dirtek Persikabo itu.
Sementara itu, Pelatih Semen Padang FC Delfiadri berharap pertandingan besok dapat berjalan lancar dan mereka sebagai tamu bisa mencuri poin dari tuan rumah.
Dirinya mengakui kalau Persiraja Banda Aceh terkenal angker saat bermain di kandang. Tetapi mereka yang sudah jauh-jauh datang ke Aceh akan berusaha mengatasinya terlebih Persiraja tak diperkuat pemain asing.
"Kami punya psikologis yang sedikit lebih baik. Persiraja tidak diperkuat pemain asing sedangkan kami ada. Besok kami berikan yang terbaik untuk Semen Padang FC," katanya.
Datang ke Aceh, Semen Padang membawa 20 pemain yang semuanya sudah siap bermain maksimal termasuk dua putra Aceh yakni Vivi Asrizal dan Fakhrurrazi Kuba.
"Vivi dan Kuba, mereka 100 persen siap jika diturunkan. Artinya, di mana mereka berada, mereka siap memberikan yang terbaik untuk Semen Padang," demikian Delfiadri.