DPRD Palangka Raya apresiasi pemkot antisipasi inflasi jelang Nataru

id DPRD PaLangka Raya,Kalteng ,Palangka Raya,Nenie,bahan pokok

DPRD Palangka Raya apresiasi pemkot antisipasi inflasi jelang Nataru

Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya Nenie Adriati Lambung. ANTARA/Adi Wibowo

Palangka Raya (ANTARA) - Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Nenie Adriati Lambung mengapresiasi Pemerintah Kota (Pemkot) setempat yang telah menyiapkan mengantisipasi inflasi jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 

"Tentunya strategi tersebut bertujuan agar harga-harga bahan pokok tersebut tidak naik begitu signifikan, hal-hal seperti ini tentunya wajib dilakukan setiap menjelang hari keagamaan," katanya di Palangka Raya, Kamis.

Nenie meminta kepada masyarakat, apabila ada melihat oknum pedagang melakukan penimbunan barang sehingga membuat sejumlah bahan komoditas di pasar tradisional langka maka segera melaporkan ke aparat penegak hukum.

Sehingga oknum pedagang yang ingin membuat harga bahan pokok tidak stabil, dapat ditindak tegas sesuai dengan aturan yang telah diberlakukan.

"Saya yakin bahwa praktik seperti itu tidak akan dilakukan oleh pedagang kita di Palangka Raya, namun tidak ada salahnya pengawasan harus tetap dilakukan agar mencegah terjadinya inflasi," bebernya.

Sementara itu, Pemkot Palangka Raya menyiapkan berbagai strategi dan langkah dalam mengantisipasi kenaikan harga maupun kelangkaan pasokan bahan pangan, sebagai upaya mencegah inflasi pada momen Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

"Pemkot telah menyiapkan langkah-langkah dalam upaya pengendalian inflasi tersebut seperti menggelar pasar penyeimbang dan pembukaan Gerai TPID yang baru diresmikan beberapa waktu lalu," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu.

Ia menerangkan, pasar penyeimbang dan Gerai TPID ini masing-masing menjual berbagai kebutuhan pokok masyarakat seperti beras, gula, minyak goreng serta komoditas lainnya sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET).

"Dilaksanakannya pasar penyeimbang dan pembukaan gerai ini karena diperkirakan akan ada kenaikan harga berbagai kebutuhan pokok di pasaran terutama dalam memenuhi kebutuhan pokok masyarakat jelang Nataru mendatang,” ungkap Hera.