Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah mengembangkan budi daya padi sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan masyarakat setempat.
"Saat ini ada empat kelurahan yang menjadi target pengembangan tanaman padi yaitu Kelurahan Pager, Kelurahan Bukit Tunggal, Kelurahan Tumbang Tahai dan Kelurahan Pahandut," kata Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Palangka Raya, Sugiyanto di Palangka Raya, Selasa.
Saat ini salah satu varietas pagi yang dibudidayakan adalah padi IR42. Jenis ini merupakan padi unggul dengan tekstur padi pera.
Budidaya padi di wilayah "Kota Cantik", meski masih skala kecil dan perlu diperluas lahannya, dinilai cukup berhasil dalam sisi jumlah atau kapasitas panen.
“Seperti contohnya, kita telah melaksanakan panen padi di Kelurahan Pager Kecamatan Rakumpit. Dengan jumlah 33 Kelompok tani yang ada di Wilayah Kecamatan Rakumpit saat ini kita terus mendorong dan mendukung kegiatan penanaman padi," katanya.
Upaya itu, lanjut dia, sebagai upaya bersama mewujudkan kemandirian pangan dalam menghasilkan beras di Kota Palangka Raya, sehingga nantinya kita bisa produksi dan konsumsi beras secara mandiri.
Berita Terkait
Masyarakat diimbau bijak bermedia sosial di masa Pilkada 2024
Kamis, 9 Mei 2024 6:13 Wib
DPRD Palangka Raya minta dukungan terhadap posyandu ditingkatkan
Kamis, 9 Mei 2024 6:05 Wib
Vina Panduwinata, perempuan pertama resmi daftar Pilkada Palangka Raya
Rabu, 8 Mei 2024 19:30 Wib
Gerindra-Golkar Palangka Raya berpotensi koalisi di Pilkada 2024
Rabu, 8 Mei 2024 19:29 Wib
Enam Bacalon Kepala Daerah 2024 telah daftar ke PDIP Palangka Raya
Rabu, 8 Mei 2024 18:20 Wib
Universitas Muhammadiyah Palangkaraya gelar aksi bela Palestina
Rabu, 8 Mei 2024 6:33 Wib
SMK di Kalteng jajaki kerja sama dengan dunia industri
Selasa, 7 Mei 2024 19:41 Wib
NasDem: Tidak ada jalur khusus pendaftaran Pilkada 2024
Selasa, 7 Mei 2024 18:39 Wib