Polresta Palangka Raya jaga ketat penghitungan dan rekapitulasi hasil suara
Palangka Raya (ANTARA) - Polresta Palangka Raya, Kalimantan Tengah melakukan pengamanan perhitungan dan rekapitulasi hasil suara pencoblosan beberapa waktu lalu yang akan dilaksanakan di lima kecamatan di kota setempat.
Kepala Bagian Operasional Polresta Palangka Raya, Kompol Ganda B Napitupulu di Palangka Raya, Jumat, mengatakan tugas pengamanan kali ini dilakukan pada tahapan perhitungan dan rekapitulasi hasil suara pemilu yang digelar pada Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan KPU setempat yang akan di mulai pada Sabtu (17/2).
"Puluhan personel Polresta Palangka Raya dan Polsek jajaran dikerahkan untuk melaksanakan tugas PAM selama berjalannya tahapan-tahapan perhitungan dan rekapitulasi hasil suara pemilu," kata Ganda.
Selaku koordinator, Ganda menjelaskan tujuan dilakukannya pengamanan tersebut yakni demi menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat atau kamtibmas selama berjalannya seluruh rangkaian tahapan pemilu tahun ini.
Kegiatan ini untuk mencegah terjadinya potensi gangguan maupun kerawanan saat dilakukannya proses perhitungan dan rekapitulasi hasil suara pemilu, yang akan dilakukan bersama seluruh unsur lintas sektoral terkait.
Baca juga: Wali kota imbau masyarakat menjaga suasana pemilu tetap kondusif
"Kami juga sudah menentukan puluhan personel untuk melakukan pengamanan di lima kecamatan yang nantinya akan melakukan rekapitulasi dan penghitungan surat suara," ucapnya.
Perwira Polri berpangkat melati satu itu juga berharap, semoga selama jalannya proses rekapitulasi dan perhitungan suara peserta pemilu di setiap kecamatan di daerah setempat, selalu aman dan tidak ada gangguan-gangguan yang dapat merusak proses jalannya perhitungan tersebut.
Sampai saat ini, kotak suara di setiap TPS yang ada di Kota Palangka Raya sudah masuk ke kecamatan. Kotak yang berisi surat suara hasil pencoblosan tersebut, juga dijaga ketat oleh aparat keamanan terutama kepolisian.
"Sampai saat ini kondusivitas pasca pencoblosan beberapa hari lalu, kota Palangka Raya aman dan tidak ada gangguan kamtibmas. Bahkan kotak suara yang berada di lima kecamatan di Kota Palangka Raya aman, karena dijaga personel kepolisian dengan ketat," demikian Ganda.
Baca juga: Bawaslu rekomendasikan 14 TPS di Kalteng laksanakan PSU
Baca juga: Prabowo-Gibran menangi suara di TPS Lapas-Rutan di Kalteng
Baca juga: Pemkot Palangka Raya optimalkan perlindungan bagi tenaga kerja
Kepala Bagian Operasional Polresta Palangka Raya, Kompol Ganda B Napitupulu di Palangka Raya, Jumat, mengatakan tugas pengamanan kali ini dilakukan pada tahapan perhitungan dan rekapitulasi hasil suara pemilu yang digelar pada Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan KPU setempat yang akan di mulai pada Sabtu (17/2).
"Puluhan personel Polresta Palangka Raya dan Polsek jajaran dikerahkan untuk melaksanakan tugas PAM selama berjalannya tahapan-tahapan perhitungan dan rekapitulasi hasil suara pemilu," kata Ganda.
Selaku koordinator, Ganda menjelaskan tujuan dilakukannya pengamanan tersebut yakni demi menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat atau kamtibmas selama berjalannya seluruh rangkaian tahapan pemilu tahun ini.
Kegiatan ini untuk mencegah terjadinya potensi gangguan maupun kerawanan saat dilakukannya proses perhitungan dan rekapitulasi hasil suara pemilu, yang akan dilakukan bersama seluruh unsur lintas sektoral terkait.
Baca juga: Wali kota imbau masyarakat menjaga suasana pemilu tetap kondusif
"Kami juga sudah menentukan puluhan personel untuk melakukan pengamanan di lima kecamatan yang nantinya akan melakukan rekapitulasi dan penghitungan surat suara," ucapnya.
Perwira Polri berpangkat melati satu itu juga berharap, semoga selama jalannya proses rekapitulasi dan perhitungan suara peserta pemilu di setiap kecamatan di daerah setempat, selalu aman dan tidak ada gangguan-gangguan yang dapat merusak proses jalannya perhitungan tersebut.
Sampai saat ini, kotak suara di setiap TPS yang ada di Kota Palangka Raya sudah masuk ke kecamatan. Kotak yang berisi surat suara hasil pencoblosan tersebut, juga dijaga ketat oleh aparat keamanan terutama kepolisian.
"Sampai saat ini kondusivitas pasca pencoblosan beberapa hari lalu, kota Palangka Raya aman dan tidak ada gangguan kamtibmas. Bahkan kotak suara yang berada di lima kecamatan di Kota Palangka Raya aman, karena dijaga personel kepolisian dengan ketat," demikian Ganda.
Baca juga: Bawaslu rekomendasikan 14 TPS di Kalteng laksanakan PSU
Baca juga: Prabowo-Gibran menangi suara di TPS Lapas-Rutan di Kalteng
Baca juga: Pemkot Palangka Raya optimalkan perlindungan bagi tenaga kerja