Berikut enam target pembangunan Pemkab Kotim untuk 2025

id Berikut target pembangunan Pemkab Kotim untuk 2025, kalteng, Sampit, pemkab kotim, Kotawaringin Timur, Bupati Kotim, Halikinnor

Berikut enam target pembangunan Pemkab Kotim untuk 2025

Foto bersama jajaran Pemkab dan FKPD Kotim dalam kegiatan Musrenbang rancangan RKPD 2025 beberapa waktu lalu. ANTARA/Devita Maulina.

Sampit (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah menetapkan enam sasaran atau target pembangunan untuk tahun 2025 yang sejalan dengan program prioritas pemerintah daerah.

“Dalam menyusun RKPD 2025 ada sejumlah target yang kami ingin kita capai, sebagai acuan dan motivasi dalam melaksanakan program dan kegiatan,” kata Bupati Kotim Halikinnor di Sampit, Minggu.

Enam target tersebut yaitu, target indeks pembangunan manusia sebesar 74,35 persen, target pertumbuhan ekonomi sebesar 4,68 persen, target inflasi berkisar antara 2 sampai 4 persen.

Selanjutnya, target tingkat kemiskinan 4,48 persen, target tingkat pengangguran 4,86 persen, dan target indeks reformasi birokrasi dengan nilai A.

Untuk mencapai target tersebut, Pemkab Kotim juga telah menetapkan lima program prioritas yakni, pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas sumber daya manusia, penguatan ekonomi masyarakat, tata kelola pemerintah yang baik, dan mewujudkan Kotim yang nyaman, lestari, berbudaya dan agamis.

“Sehubungan dengan target tersebut kami berharap dalam penyusunan program, kegiatan dan sub kegiatan tahun 2025 benar-benar terukur dan tepat sasaran, sehingga memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat,” tuturnya.

Baca juga: Transportasi laut masih jadi andalan pemudik di Kotim

Halikinnor berpesan kepada seluruh pemangku kepentingan untuk memperkuat komunikasi dan koordinasi dalam pengintegrasian prioritas pembangunan nasional maupun daerah, serta peka dan dapat menelaah isu-isu strategis yang menjadi fokus daerah, 

Isu-isu tersebut antara lain penanggulangan kemiskinan dan pengangguran, pengentasan desa tertinggal, penanganan stunting dan sanitasi, optimalisasi potensi desa, serta  kebijakan dalam pembangunan dalam upaya pemerataan hasil pembangunan hingga ke seluruh pelosok desa.

Pelaksana Tugas Kepala Bapperida Kotim Ramadansyah menyampaikan, sasaran dan prioritas pembangunan telah dibahas dalam musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) rancangan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) 2025.

Pembahasan itu melibatkan seluruh jajaran Pemkab Kotim, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), tokoh masyarakat, lembaga masyarakat, BUMD, perbankan dan perguruan tinggi.

Kegiatan ini membuktikan komitmen pemerintah daerah melibatkan partisipasi masyarakat dalam tahapan perencanaan pembangunan yang dimulai dari tingkat desa, kelurahan dan kecamatan.

“Sesuai arahan pimpinan, kami mengharapkan koordinasi, sinergisitas, efisiensi dan efektivitas dalam melaksanakan program, kegiatan dan sub kegiatan yang telah disusun untuk dapat mencapai target pembangunan yang telah ditetapkan,” demikian Ramadansyah.

Baca juga: Potensi pertanian di Kotim masih menjanjikan

Baca juga: DPMD Kotim dorong optimalisasi potensi unggulan desa

Baca juga: Pemkab Kotim alokasikan Rp40 miliar untuk Pilkada 2024