Pangkalan Bun (ANTARA) - Dinas Perhubungan (Dishub) Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah melakukan ramp check terhadap seluruh kendaraan angkutan penumpang ataupun bus, serta pemeriksaan test urine terhadap supir dan kru bus jelang arus mudik lebaran tahun 2024.
"Pengecekan itu kami lakukan untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan para penumpang yang hendak mudik lebaran ke kampung halamannya," kata Kepala Bidang Lalu Lintas dan Jalan Dishub Kobar Nur Soleh di Pangkalan Bun, Selasa.
Dikatakan, ramp check dan tes urine supir bus yang dilakukan Dishub Kobar itu bekerjasama dengan Satlantas Polres Kobar, Badan Narkotika Nasional Kabupaten Kobar, dan lainnya.
"Kegiatan tersebut kita laksanakan di terminal natai suka Pangkalan Bun. Saat pengecekan kami juga melibatkan personil terminal bus tersebut," ucapnya.
Dia menjelaskan, bahwa pihaknya melakukan pengecekan dan pemeriksaan terhadap teknis laik jalan pada bus dan dokumen trayek oleh Personel Dishub. Kemudian pemeriksaan dokumen atau surat-surat kendaraan dan sopir oleh Personel Satlantas Polres Kobar, serta pemeriksaan urine sopir dan crew oleh personel BNNK Kobar.
Baca juga: Oknum sekolah jadikan pembelian seragam siswa sebagai bisnis bakal ditindak tegas
Setelah dilakukan pengecekan dan kondisi kendaraan seperti rem, lampu, ban, dan lainnya dalam keadaan baik dan laik jalan. serta kelengkapan-kelengkapan emergency pada kendaraan seperti APAR, palu pemecah kaca, dan P3K juga tersedia, maka bus tersebut layak untuk di gunakan. Selain melakukan pemeriksaan teknis laik jalan dan dokumen kendaraan, dari pihak BNNK Kobar juga melakukan pemeriksaan test urine terhadap supir dan kru bus.
"Personel pemeriksa urine dari BNNK Kobar melaporkan bahwa hasil tes urine awak kendaraan yaitu sopir dan kru dari 4 unit bus yang berangkat, menunjukkan hasil negatif dari kandungan narkotika," ucapnya lagi.
Baca juga: Penjabat Bupati Kobar dorong kinerja peningkatan mutu pendidikan
Baca juga: Disnakertrans Kobar buka posko konsultasi dan pengaduan THR
Baca juga: Tingkat gemar membaca masyarakat Kobar masuk kategori tinggi