Gunakan motor, Bupati Seruyan serahkan langsung bantuan Atensi
KUALA PEMBUANG, (ANTARA) - Bupati Seruyan, Kalimantan Tengah, Yulhaidir menggunakan sepeda motor mendatangi sejumlah tempat masyarakat, untuk menyerahkan secara langsung bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) penyandang disabilitas mental.
"Penyerahan bantuan penyandang disabilitas mental ini bertujuan baik. Karena salah satu upaya pemerintah untuk tidak membeda-bedakan sesama," kata Yulhaidir di Kuala Pembuang, Kamis.
Meskipun nilai bantuan Atensi itu tak seberapa, namun diharapkan dapat sedikit membantu mereka yang membutuhkan. Dan, telah diserahkannya bantuan ini dapat bermanfaat dan membantu meringankan keperluan hidup sehari-harinya bagi penyandang disabilitas mental.
"Saya harap bantuan ini bisa meringankan beban mereka ataupun keluarga yang merawat masyarakat penyandang disabilitas mental ini," kata Yulhaidir.
Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Bumi Gawi Hantantiring ini menyampaikan bahwa faktor lingkungan sangat berpengaruh terhadap kondisi mereka, karena apabila lingkungan itu baik tentu penyandang disabilitas mental akan bisa cepat dengan sembuh dan begitu juga sebaliknya.
"Kalau lingkungannya itu selalu bersih dan tetap terjaga kesehatannya, saya yakin penyandang disabilitas mental ini akan cepat sembuh. Dan, seandainya masih belum sembuh, masih tetap sehat dan tidak sakit-sakitan," ungkapnya.
Baca juga: Ketua DPRD Seruyan minta kehadiran pejabat berkompeten
Dia berharap kepada pihak keluarga agar bisa memperhatikan keluarganya penyandang disabilitas mental ini, karena orang-orang seperti itu sangat memerlukan bentuk kepedulian dan perhatian kepada mereka.
"Biasanya penyandang disabilitas ini sangat memerlukan kepedulian dari kita seperti memberikan perhatian dan berupa dukungan, sehingga dengan begitu diharapkan mereka bisa cepat sembuhnya," kata Yulhaidir.
Mengenai dirinya langsung memberikan bantuan tersebut dengan rela keluar masuk gang sempit dengan mengendarai sepeda motor, juga untuk menyerahkan bantuan juga bisa berdialog langsung kepada masyarakat sekitar.
"Jadi bisa menyerap aspirasi dan saran serta masukan dari masyarakat secara langsung," demikian Yulhaidir.
Baca juga: Legislator Seruyan minta BPBD optimalkan pencegahan bencana
Baca juga: Pansus LKPJ 2020 periksa realisasi program pembangunan Seruyan
Baca juga: Ketua DPRD Seruyan berharap program ekonomi kerakyatan jadi prioritas
"Penyerahan bantuan penyandang disabilitas mental ini bertujuan baik. Karena salah satu upaya pemerintah untuk tidak membeda-bedakan sesama," kata Yulhaidir di Kuala Pembuang, Kamis.
Meskipun nilai bantuan Atensi itu tak seberapa, namun diharapkan dapat sedikit membantu mereka yang membutuhkan. Dan, telah diserahkannya bantuan ini dapat bermanfaat dan membantu meringankan keperluan hidup sehari-harinya bagi penyandang disabilitas mental.
"Saya harap bantuan ini bisa meringankan beban mereka ataupun keluarga yang merawat masyarakat penyandang disabilitas mental ini," kata Yulhaidir.
Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Bumi Gawi Hantantiring ini menyampaikan bahwa faktor lingkungan sangat berpengaruh terhadap kondisi mereka, karena apabila lingkungan itu baik tentu penyandang disabilitas mental akan bisa cepat dengan sembuh dan begitu juga sebaliknya.
"Kalau lingkungannya itu selalu bersih dan tetap terjaga kesehatannya, saya yakin penyandang disabilitas mental ini akan cepat sembuh. Dan, seandainya masih belum sembuh, masih tetap sehat dan tidak sakit-sakitan," ungkapnya.
Baca juga: Ketua DPRD Seruyan minta kehadiran pejabat berkompeten
Dia berharap kepada pihak keluarga agar bisa memperhatikan keluarganya penyandang disabilitas mental ini, karena orang-orang seperti itu sangat memerlukan bentuk kepedulian dan perhatian kepada mereka.
"Biasanya penyandang disabilitas ini sangat memerlukan kepedulian dari kita seperti memberikan perhatian dan berupa dukungan, sehingga dengan begitu diharapkan mereka bisa cepat sembuhnya," kata Yulhaidir.
Mengenai dirinya langsung memberikan bantuan tersebut dengan rela keluar masuk gang sempit dengan mengendarai sepeda motor, juga untuk menyerahkan bantuan juga bisa berdialog langsung kepada masyarakat sekitar.
"Jadi bisa menyerap aspirasi dan saran serta masukan dari masyarakat secara langsung," demikian Yulhaidir.
Baca juga: Legislator Seruyan minta BPBD optimalkan pencegahan bencana
Baca juga: Pansus LKPJ 2020 periksa realisasi program pembangunan Seruyan
Baca juga: Ketua DPRD Seruyan berharap program ekonomi kerakyatan jadi prioritas