Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah, mengoperasikan tiga Anjungan Kependudukan dan Pencatatan Sipil Mandiri (ADM), sebagai upaya mempermudah masyarakat dalam mencetak data kependudukan.
"Keberadaan ADM ditempatkan di tiga lokasi berbeda itu juga untuk dan mempercepat serta memperluas jangkauan layanan, sehingga masyarakat dapat semakin aktif mengurus data kependudukannya," kata Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin di Palangka Raya, Selasa.
Ketiga ADM tersebut berada di Kantor Kecamatan Jekan Raya, Kantor Kecamatan Pahandut dan Mall Pelayanan Publik (MPP) Huma Betang di lingkungan kantor Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jalan Yos Sudarso, Palangka Raya.
Diantara dokumen kependudukan yang dapat dicetak mandiri oleh masyarakat seperti Kartu Keluarga (KK), Kartu Identitas Anak (KIA), Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) dan akta kelahiran.
Kepala daerah termuda di wilayah Provinsi Kalteng itu pun berharap keberadaan ADM di tiga lokasi itu semakin meningkatkan gairah masyarakat dalam mengurus berbagai jenis administrasi kependudukan (Adminduk) secara mandiri.
"Saat ini untuk mendaftar pengajuan administrasi kependudukan bisa melalui si-doi-dukcapilpalangkaraya.id. Apabila mendapat email yang berisi barcode, nantinya Adminduk yang diajukan bisa dicetak secara mandiri pada mesin ADM," katanya.
Baca juga: Dinkes: 85.825 warga Palangka Raya telah divaksin dosis penguat
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) "Kota Cantik" Edie menambahkan, dalam rangka mempermudah masyarakat mencetak dokumen kependudukan di mesin ADM, akan ada petugas yang siap melakukan pendampingan.
"Di setiap ADM ada petugas yang berjaga dan siap melakukan pendampingan. Penyebaran ADM di tiga lokasi yang menjadi pusat kegiatan masyarakat ini juga bertujuan untuk meminimalkan antrean pengurusan data kependudukan di Kantor Disdukcapil," kata Edie.
Dia mengatakan, dokumen kependudukan sangat penting dan menjadi syarat dasar dalam pengurusan pelayanan pemerintah. Misalnya untuk mendaftar anak sekolah, mendapat akses layanan kesehatan dan lain sebagainya.
"Sehingga dengan memiliki kelengkapan administrasi kependudukan, setiap warga akan dapat mengakses seluruh layanan yang diberikan pemerintah dengan lebih mudah," kata Edie.
Baca juga: Akademisi di Palangka Raya fasilitasi pengembangan 'website' panti asuhan
Baca juga: Basarnas Palangka Raya semakin gencar kenalkan SAR sejak dini
Baca juga: Palangka Raya tingkatkan pencatatan kependudukan melalui nikah massal
Berita Terkait
PLN UID Kalselteng gelar GASAX pastikan subsidi listrik tepat sasaran
Sabtu, 18 Mei 2024 5:39 Wib
KPU luncurkan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 5:34 Wib
Pemkab Kapuas beri jaminan kesehatan 131.593 warga melalui JKN
Jumat, 17 Mei 2024 19:41 Wib
Pertumbuhan ekonomi di Kota Palangka Raya harus semakin pesat
Jumat, 17 Mei 2024 17:29 Wib
DPRD Palangka Raya minta pemkot terus optimalkan penyerapan PAD
Jumat, 17 Mei 2024 16:54 Wib
Peserta diminta lebih serius ikuti PBK tahap II Palangka Raya
Jumat, 17 Mei 2024 16:43 Wib
Legislator dorong penambahan taman bermain ramah anak di Palangka Raya
Jumat, 17 Mei 2024 16:36 Wib
Anggota DPR RI dukung penegakan hukum dalam kasus santri membunuh ustadzah
Jumat, 17 Mei 2024 16:04 Wib