Jamkrida Kalteng catatkan laba Rp2,4 miliar hingga Agustus 2022

id keuntungan jamkrida kalteng, laba jamkrida kalteng, Kalimantan Tengah, Jamkrida Kalteng, Jamkrida, Kalteng, Jamkrida Kalteng untung Rp2,4 miliar, keun

Jamkrida Kalteng catatkan laba Rp2,4 miliar hingga Agustus 2022

Direktur Keuangan, SDM dan Umum Jamkrida Kalteng Rio Kriswana (pertama kiri) pada acara media "update" dan "journalist class" kepada insan pers di Kota Palangka Raya yang dilaksanakan OJK Kalteng di Palangka Raya. ANTARA/Rendhik Andika.

Palangka Raya (ANTARA) - PT Penjaminan Kredit Daerah Kalimantan Tengah (Jamkrida Kalteng) mencatatkan laba sebanyak Rp2,4 miliar terhitung mulai Januari hingga periode Agustus 2022.

"Jumlah itu melebihi target di tahun 2022 yang ditetapkan sebanyak 2,1 miliar lebih. Artinya posisi laba saat ini berada di angka 111,11 persen," kata Direktur Keuangan, SDM dan Umum Jamkrida Kalteng Rio Kriswana di Palangka Raya, Kamis.

Dia mengatakan, sampai akhir Agustus lalu pihaknya mencatat total saham yang disetor mencapai Rp 86,5 miliar lebih, kemudian nilai total penjaminan sebesar Rp4,8 triliun lebih dengan jumlah total terjamin sebanyak 32.387 terjamin.

Kenaikan nilai laba dan saham di Jamkrida Kalteng ini tidak lepas dari bertambahnya nasabah. Perbandingan pada Agustus 2021 tercatat ada 2.456 debitur dan pada Agustus tahun ini naik menjadi 6.700 lebih debitur.

Rio menerangkan, mekanisme penjaminan kepada Jamkrida Kalteng diawali dengan adanya pengajuan kredit oleh calon nasabah pada mitra kerja. Selanjutnya akan diajukan penjaminan kredit tersebut oleh kreditur atau perbankan kepada Jamkrida Kalteng.

"Setelah itu akan diterbitkan Sertifikat Penjaminan serta Surat Persetujuan Prinsip Penjaminan (SP3) untuk pengajuan yang bertipe kasus per kasus oleh Jamkrida Kalteng," katanya.

Pelaku UMKM melakukan perjanjian kredit dengan Bank Kalteng atau pengusaha jasa keuangan lain, bukan dengan Jamkrida Kalteng. Dasar adanya penjaminan kredit pada Jamkrida Kalteng adalah perjanjian kredit antara pelaku dan Bank Kalteng ada pengusaha jasa keuangan lain yang bermitra dengan Jamkrida Kalteng.

Diantara produk yang dipasarkan Jamkrida Kaleng adalah penjaminan kredit mikro, penjaminan kredit multiguna, penjaminan surety bond, penjaminan kredit berjangka, penjaminan kontra garansi bank dan penjaminan kredit konstruksi.

Baca juga: Jamkrida Kalteng berbagi di bulan suci Ramadhan

Pernyataan itu diungkapkan dia terkait media "update" dan "journalist class" kepada insan pers di Kota Palangka Raya yang dilaksanakan OJK Kalteng.

Sementara itu, Kepala OJK Kalteng Otto Fitriandy mendorong para pelaku industri jasa keuangan, baik perbankan, industri non bank, Jamkrida maupun Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), tidak menghindar dari para wartawan.

"Seharusnya berita yang dibuat wartawan terkait opini itu lurus ke depan, jadi miring ke kanan ke kiri. Itu penyebabnya karena tidak ada akses dari para pelaku industri jasa keuangan. Jadi, kami dorong untuk tak menghindari media atau para wartawan," kata Otto.

Untuk itu, dia mengajak pelaku industri jasa keuangan memanfaatkan keberadaan media massa untuk menyebarluaskan informasi dan program yang dimiliki sehingga semakin dipahami masyarakat.

Baca juga: Gubernur Kalteng dorong Jamkrida maksimalkan perannya dalam pembangunan

Baca juga: Jamkrida-PT IMK bekerja sama TNI AD, salurkan bantuan beras di Kalteng