Pasangan peserta JKN di Palangka Raya akui kemudahan dapatkan layanan kesehatan

id jkn kis,bpjs kesehatan,palangka raya,kalimantan tengah

Pasangan peserta JKN di Palangka Raya akui kemudahan dapatkan layanan kesehatan

Petugas BPJS Kesehatan berbincang dengan peserta JKN di Palangka Raya, beberapa waktu lalu. ANTARA/HO-BPJS Kesehatan Cabang Palangka Raya (ANTARA/HO-BPJS Kesehatan Cabang Palangka Raya)

Palangka Raya (ANTARA) - Pasangan suami istri, Siti Solihat (32) dan Rusdi (39) yang merupakan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mengaku mudah mendapatkan layanan kesehatan saat berobat.

"Kemarin, saat saya mengalami kasus gawat darurat, proses administrasi berjalan dengan lancar, artinya tidak ada kendala yang dihadapi dalam mendapatkan layanan hingga mendapatkan ruang perawatan di rumah sakit," kata Siti di Palangka Raya, Sabtu.

Dia mengatakan, mulanya dia merasa pusing, selain itu juga ada keluhan sakit perut. Siti pun mengira kondisi tersebut hanya berlangsung sesaat karena sakit maag itu kambuh. Namun, keluhan itu semakin tidak tertahankan, hingga akhirnya, oleh  suaminya, dirinya dibawa ke IGD rumah sakit.

"Setelah diperiksa, ternyata tekanan darah suami saya sangat tinggi. Jadi saya langsung ke ruang administrasi untuk proses rawat inap suami saya. Waktu tunggu untuk dapat ruangan juga cepat, sangat mudah sekali," kata Siti.

Kemudahan akses layanan kesehatan yang didapatkan Siti pun juga dirasakan Rusdi selaku suami wanita 32 tahun yang tinggal di Jalan Tabiring Raya, Palangka Raya itu.

Baca juga: Kejati-Kejari se-Kalteng gelar pasar murah bantu warga jelang Lebaran

Rusdi yang berstatus sebagai peserta JKN juga pernah menjalani rawat inap. Mengira diperlakukan berbeda, ternyata perlakuan yang diberikan petugas selama menjalani rawat inap ternyata sama dengan pasien lain.

"Para petugas yang ada di rumah sakit juga sangat peduli, meskipun saat itu saya dirawat menggunakan fasilitas dari kepesertaan Program JKN. Petugas rumah sakit memberi pelayanan kepada semua pasien dengan baik, dokter juga melakukan kunjungan setiap hari untuk memantau kondisi pasien," katanya.

Siti dan suaminya telah terdaftar mengikuti Program JKN sejak tahun 2015 pada segmen kepesertaan Pekerja Penerima Upah (PPU).

Dari saat itu juga mereka telah melihat dan merasakan secara langsung perubahan-perubahan yang ada terhadap layanan yang diterima Peserta JKN saat mengakses layanan kesehatan di fasilitas kesehatan. Ia menambahkan bahwa kini akses untuk mendapatkan layanan telah semakin baik dan mudah.

Baca juga: PDIP anggap pengunduran Andina Narang dari DPRD Kalteng hak pribadi