PMI Kotim perluas jangkauan bidang pelayanan
Sampit (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah terus berusaha meningkatkan sumbangsih dalam misi kemanusiaan, salah satunya dengan memperluas jangkauan bidang pelayanan.
"Kita tidak hanya dalam hal donor darah, tetapi juga hal lain seperti membantu penanganan kecelakaan hingga membantu pasokan air bersih," kata Ketua PMI Kotawaringin Timur, Supian Hadi di Sampit, Minggu.
Hal itu disampaikannya saat syukuran memperingati hari ulang tahun ke-78 PMI. Kegiatan dilaksanakan di markas PMI Kotawaringin Timur di Jalan Achmad Yani Sampit.
Pria yang pernah menjabat Bupati Kotawaringin Timur selama dua periode ini menjelaskan, PMI melalui Unit Transfusi Darah setempat terus meningkatkan layanan, baik dalam hal penambahan peralatan kesehatan canggih maupun kinerja pelayanannya.
Tujuannya agar masyarakat yang membutuhkan darah bisa terlayani dengan baik. Hal itu tentu juga berkat dukungan masyarakat, khususnya warga yang rutin mendonorkan darahnya ke PMI.
Relawan PMI juga aktif dalam membantu penanganan musibah atau bencana. Bahkan ketika terjadi kecelakaan lalu lintas, ambulans PMI berupaya selalu menjadi yang tercepat berada di lokasi untuk membantu mengevakuasi korban.
Baca juga: Supian Hadi tegaskan siap bertarung jadi Gubernur Kalteng
Relawan PMI juga selalu hadir membantu pemerintah dalam berbagai kegiatan seperti saat penyelenggaraan arus mudik maupun kegiatan-kegiatan besar lainnya yang memerlukan kesiapsiagaan petugas kesehatan.
PMI juga terlibat dalam berbagai kegiatan menyangkut misi kemanusiaan, seperti penyuluhan kesehatan dan lainnya kepada masyarakat di berbagai kesempatan.
Saat ini, PMI turut aktif memasok air bersih membantu masyarakat di wilayah selatan yang sedang dilanda kesulitan air bersih akibat sumur dan dana kering akibat kemarau, sedangkan air sungai menjadi payau atau asin akibat intrusi air laut.
"Kami bekerja sama dengan PDAM dan pihak terkait lainnya. Saya sudah minta kepada tim di lapangan, selama masyarakat masih membutuhkan, maka kita akan terus membantu memasok air bersih ke desa-desa mereka," ujar Supian Hadi.
Supian Hadi bersyukur karena pengkaderan relawan di PMI Kotawaringin Timur berjalan dengan baik. Bahkan pemuda di daerah ini sangat antusias mengikuti Palang Merah Remaja (PMR) dan bergabung dengan PMI untuk misi kemanusiaan.
PMR Kotawaringin Timur menjadi perhatian karena pesertanya termasuk terbanyak dan terus meningkat di Kalimantan Tengah. Bahkan, PMR Kotawaringin Timur sudah terlibat dan berprestasi di berbagai kegiatan tingkat nasional.
Baca juga: PT Unggul Lestari bantu membuka keterisolasian listrik bagi masyarakat Desa Sungai Hanya
Baca juga: Pemkab Kotim bantu perbaiki 30 rumah warga
Baca juga: DPRD Kotim ingatkan realisasi penyertaan modal BUMD disesuaikan kemampuan
"Kita tidak hanya dalam hal donor darah, tetapi juga hal lain seperti membantu penanganan kecelakaan hingga membantu pasokan air bersih," kata Ketua PMI Kotawaringin Timur, Supian Hadi di Sampit, Minggu.
Hal itu disampaikannya saat syukuran memperingati hari ulang tahun ke-78 PMI. Kegiatan dilaksanakan di markas PMI Kotawaringin Timur di Jalan Achmad Yani Sampit.
Pria yang pernah menjabat Bupati Kotawaringin Timur selama dua periode ini menjelaskan, PMI melalui Unit Transfusi Darah setempat terus meningkatkan layanan, baik dalam hal penambahan peralatan kesehatan canggih maupun kinerja pelayanannya.
Tujuannya agar masyarakat yang membutuhkan darah bisa terlayani dengan baik. Hal itu tentu juga berkat dukungan masyarakat, khususnya warga yang rutin mendonorkan darahnya ke PMI.
Relawan PMI juga aktif dalam membantu penanganan musibah atau bencana. Bahkan ketika terjadi kecelakaan lalu lintas, ambulans PMI berupaya selalu menjadi yang tercepat berada di lokasi untuk membantu mengevakuasi korban.
Baca juga: Supian Hadi tegaskan siap bertarung jadi Gubernur Kalteng
Relawan PMI juga selalu hadir membantu pemerintah dalam berbagai kegiatan seperti saat penyelenggaraan arus mudik maupun kegiatan-kegiatan besar lainnya yang memerlukan kesiapsiagaan petugas kesehatan.
PMI juga terlibat dalam berbagai kegiatan menyangkut misi kemanusiaan, seperti penyuluhan kesehatan dan lainnya kepada masyarakat di berbagai kesempatan.
Saat ini, PMI turut aktif memasok air bersih membantu masyarakat di wilayah selatan yang sedang dilanda kesulitan air bersih akibat sumur dan dana kering akibat kemarau, sedangkan air sungai menjadi payau atau asin akibat intrusi air laut.
"Kami bekerja sama dengan PDAM dan pihak terkait lainnya. Saya sudah minta kepada tim di lapangan, selama masyarakat masih membutuhkan, maka kita akan terus membantu memasok air bersih ke desa-desa mereka," ujar Supian Hadi.
Supian Hadi bersyukur karena pengkaderan relawan di PMI Kotawaringin Timur berjalan dengan baik. Bahkan pemuda di daerah ini sangat antusias mengikuti Palang Merah Remaja (PMR) dan bergabung dengan PMI untuk misi kemanusiaan.
PMR Kotawaringin Timur menjadi perhatian karena pesertanya termasuk terbanyak dan terus meningkat di Kalimantan Tengah. Bahkan, PMR Kotawaringin Timur sudah terlibat dan berprestasi di berbagai kegiatan tingkat nasional.
Baca juga: PT Unggul Lestari bantu membuka keterisolasian listrik bagi masyarakat Desa Sungai Hanya
Baca juga: Pemkab Kotim bantu perbaiki 30 rumah warga
Baca juga: DPRD Kotim ingatkan realisasi penyertaan modal BUMD disesuaikan kemampuan