Kuala Kurun (ANTARA) - Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, menyatakan program Sertifikat Hak Atas Tanah (SHAT) Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) akan menyasar belasan desa/kelurahan di wilayah setempat pada tahun 2024.
Kepala BPN Gunung Mas M Zubaidi Noor di Kuala Kurun, Selasa, mengatakan bahwa program SHAT PTSL yang masuk terdiri dari SHAT PTSL berbasis ASN dan SHAT PTSL berbasis Partisipasi Masyarakat (PM) dengan target 5.250 bidang.
“Untuk SHAT PTSL ASN targetnya 4.250 bidang, tersebar di empat desa di Kecamatan Rungan Hulu yakni Jangkit, Tumbang Lapan, Sei Antai, dan Batu Puter. Lalu tujuh desa di Kecamatan Rungan yakni Karya Bakti, Luwuk Langkuas, Parempei, Tumbang Bunut, Luwuk Kantor, Tumbang Baringei, dan Talangkah. Selanjutnya dua desa di Kecamatan Kahayan Hulu Utara yakni Dandang dan Penda Rangas,” sambung dia.
Sedangkan untuk SHAT PTSL PM targetnya 1.000 bidang yang tersebar di tiga desa di Kecamatan Rungan Barat, yakni Jalemu Raya, Jalemu Masulan, dan Tumbang Jalemu Kajuei.
Dia menekankan, jumlah target SHAT PTSL antara desa yang satu dengan desa yang lain berbeda-beda. Paling kecil adalah Penda Rangas memiliki target 80 bidang dan paling besar Luwuk Langkuas memiliki target 750 bidang.
Baca juga: Gunung Mas optimalkan program peningkatan SDM bidang keahlian
Target SHAT PTSL di Gunung Mas pada tahun 2024 mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan capaian tahun 2023 lalu. Di tahun 2023, target SHAT PTSL sebanyak 1.864 bidang yang tersebar di 12 desa di lima kecamatan yakni Tewah, Mihing Raya, Manuhing, Rungan Hulu, dan Rungan.
Lebih lanjut, pada tahun 2024 BPN Gunung Mas juga memiliki target Peta Bidang Tanah (PBT) PTSL sebanyak 824 hektare yang dioptimalkan menjadi 1.099 hektare, di Kelurahan Sepang Simin Kecamatan Sepang.
Selain itu, pada tahun 2024 ini BPN Gunung Mas juga memiliki target SHAT redistribusi tanah sebanyak 1.400 bidang yang tersebar di sejumlah desa/kelurahan di Kecamatan Manuhing, Rungan, Rungan Hulu, Rungan Barat, Tewah, Damang Batu, Kahayan Hulu Utara, dan Sepang.
“Pada dasarnya BPN Gunung Mas memiliki sejumlah target pada tahun 2024 ini, di antaranya target program strategis dan target tujuh layanan prioritas. Mohon dukungan seluruh pihak agar berbagai target tadi dapat tercapai,” demikian M Zubaidi Noor.
Baca juga: Pemkab Gumas perkuat monev ke sekolah tingkatkan disiplin guru
Baca juga: Pemkab Gunung Mas tangani kerusakan bangunan sekolah secara bertahap
Baca juga: Pembenahan objek wisata Gumas upaya tingkatkan wisatawan