Mataram (ANTARA) - Tiga orang pemancing terseret ombak di Pantai Jemplung, Desa Makmur, Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Sabtu dini hari.
"Satu korban tewas dan dua lainnya selamat," kata Kepala Kantor SAR Mataram Lalu Wahyu Efendi di Sumbawa, Sabtu.
Korban meninggal dunia adalah Sapparudin (24), warga Desa Selong Belanak, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah. Jenazah korban ditemukan di perairan Pantai Jemplung.
Peristiwa maut itu bermula ketika korban melakukan aktivitas memanah ikan bersama dua rekannya pada Sabtu (22/06) dini hari di sekitar Pantai Jemplung.
Namun, beberapa lama setelah menyelam di laut, mereka bertiga terseret arus kencang.
"Dua orang selamat dan satu orang tenggelam," katanya.
Setelah menerima laporan dari Kades Mekar Jaya, Tim SAR menerjunkan personel siaga Pos SAR Sumbawa untuk melaksanakan pencarian di sekitar lokasi kejadian.
Tim SAR gabungan menemukan korban kurang lebih sekitar 20 meter dari lokasi kejadian pada Sabtu siang.
"Selanjutnya korban diserahkan kepada petugas Puskesmas Labangka," katanya.
Adapun yang terlibat dalam proses pencarian yaitu personel Pos SAR Sumbawa, BPBD Sumbawa, Bhabinkamtibnas Polsek Labangka, Polair Polres Sumbawa, dan masyarakat sekitar. .
"Kami mengimbau kepada warga untuk tetap waspada saat beraktivitas di laut, supaya tidak terjadi hal yang tidak diinginkan," katanya.
Berita Terkait
Pemkab Bartim kenalkan 'Si Paing'permudah pemantauan warga asing
Kamis, 14 November 2024 12:05 Wib
Korban jiwa akibat serangan Israel di Lebanon menjadi 3.243 orang
Rabu, 13 November 2024 8:32 Wib
Angkatan kerja Kalteng meningkat 53,27 ribu orang per Agustus 2024
Jumat, 8 November 2024 15:17 Wib
Pemkab komit terus memperkuat awasi orang asing di Bartim
Rabu, 6 November 2024 16:32 Wib
Imigrasi kerahkan 146 personel kawal desa binaan cegah calon PMI jadi korban perdagangan orang
Senin, 4 November 2024 16:19 Wib
Orang tua peserta didik berperan cegah kekerasan di sekolah
Senin, 4 November 2024 11:48 Wib
Disdik Kotim dorong keterlibatan orang tua di sekolah
Minggu, 3 November 2024 11:39 Wib
KPU Gumas libatkan puluhan orang sortir dan lipat surat suara
Sabtu, 2 November 2024 17:02 Wib