Buntok (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Barito Selatan Kalimantan Tengah melantik Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Tengah yang belum sempat dilantik karena adanya pandemi Corona Virus Disease (COVID-19).
"PPS yang dilantik ini sebanyak 81 orang untuk 27 desa dan kelurahan di wilayah kecamatan Dusun Selatan yang pelantikannya sempat tertunda karena pandemi COVID-19," kata ketua KPU Barito Selatan, Bahruddin usai acara pelantikan di Buntok, Senin.
Ia mengatakan, pelantikan 81 anggota PPS ini dilaksanakan secara bersamaan dengan sistem offline di aula KPU dan sistem daring yang berlangsung di aula Kantor Kecamatan Dusun Selatan serta di aula Polres setempat. Pelantikan dilaksanakan dengan tetap memberlakukan protokol kesehatan secara ketat.
Menurutnya, sebelum kegiatan ini dilaksanakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Barito Selatan, karena bagaimanapun dalam pelaksanaan pelantikan ini harus tetap mengikuti protokol kesehatan yang sudah ditetapkan.
Selain melantik PPS yang sempat tertunda, KPU juga sejak 15 Juni 2020 ini mengaktifkan kembali Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) maupun PPS yang sudah dilantik dan sempat dinonaktifkan beberapa waktu lalu ketika pandemi COVID-19.
Terkait dengan tahapan pemilihan pilkada ini, KPU RI sudah menerbitkan peraturan KPU Nomor 5/2020 tentang perubahan ketiga atas peraturan KPU Nomor 15/2019 tentang tahapan, program dan jadwal penyelenggaraan pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil walikota tahun 2020 ini.
Dalam Peraturan KPU RI sudah diatur tahapan-tahapan, pengaktifan, serta pelantikan penyelenggara yang belum dilantik. Hal itu merupakan langkah awal pelaksanaan lanjutan tahapan yang sempat dihentikan karena pandemi COVID-19.
"Pelantikan penyelenggara yang belum dilantik di tingkat kecamatan dan kelurahan/desa, serta pengaktifan kembali terhadap anggota PPK, PPS yang sudah dilantik dan dinonaktifkan beberapa waktu lalu itu dilaksanakan secara serentak di daerah-daerah di Indonesia yang akan melaksanakan pilkada," kata Bahruddin.
Dengan dilaksanakan pelantikan dan pengaktifan kembali PPK, dan PPS itu, KPU Barito Selatan menyatakan sudah siap menjalankan tahapan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah 2020 di kabupaten ini.
Dalam situasi menuju normal baru, seluruh PPK dan PPS dalam menjalankan tugasnya kedepan, baik pemutakhiran data dan lainnya tetap melaksanakan kehidupan sosial dengan memperhatikan protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19.
Baca juga: Peningkatan kompetensi dan daya saing masyarakat di Barsel melalui program pelatihan
Baca juga: Pemkab Barsel biayai iuran BPJS Kesehatan 12.874 warga
Berita Terkait
Bartim komitmen tingkatkan transparansi dan integritas, kejar target MCP 90 persen
Sabtu, 16 November 2024 13:19 Wib
Lomba posyandu diharap pacu semangat layanan kesehatan ibu dan anak
Sabtu, 16 November 2024 13:08 Wib
Turnamen ASBWI di Muara Teweh bagian pengembangan sepak bola putri
Kamis, 14 November 2024 20:02 Wib
Pemkab Bartim gelar FGD siapkan dokumen RIPPDA
Kamis, 14 November 2024 16:35 Wib
Pemkab Barut sosialisasikan pemanfaatan tanah restan desa eks transmigrasi
Kamis, 14 November 2024 16:28 Wib
DPRD dorong ASN Barito Selatan terus kembangkan kemampuan
Kamis, 14 November 2024 13:59 Wib
Pemkab Bartim kenalkan 'Si Paing'permudah pemantauan warga asing
Kamis, 14 November 2024 12:05 Wib
DPRD Barsel dalami rencana kerja KUA PPAS 2025
Kamis, 14 November 2024 9:55 Wib